PRAMUKA.ID – Erupsi Gunung Semeru masih menyisakan duka bagi banyak orang, tak terkecuali anggota Pramuka di Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Purbalingga yang juga turut prihatin dan merasakan kepedihan warga sekitar Gunung Semeru yang terdampak erupsi.
Kehilangan anggota keluarga, tempat tinggal, mata pencaharian, akses jalan, air bersih, adapula yang mengalami luka-luka, dan masih banyak dampak yang dialami oleh warga di sekitar gunung Semeru.
Dalam upayanya membantu meringankan beban penderitaan mereka, Kwarcab Purbalingga melakukan penggalangan dana untuk korban bencana erupsi Semeru yang dikemas melalui kegiatan Bumbung Kemanusiaan Pramuka Peduli Kwarcab Purbalingga.
Penggalangan donasi dari Bumbung Kemanusiaan itu berhasil mengumpulkan Rp 27.000.000 (dua puluh tujuh juta rupiah) dan disalurkan melalui Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jateng pada hari Senin (24/1/2022).
Perwakilan Pramuka Peduli Kwarcab Purbalingga yaitu Kak Taufik Nur Arifan, Kak Teguh Aji dan Kak Andi Fitrianto menyerahkan secara Langsung donasi yang terkumpul kepada Kwarda Jawa Tengah dan diterima oleh Kak Agung Suparyoko, Kak Eko Gustini Wardani Pramukawati, dan Kak Khaerul Huda di Gedung Pramuka Kwarda Jateng Lantai 5, Semarang.
Kak Yoki, sapaan Kak Agung Suparyoko, menyampaikan ucapan Terimakasih kepada para donatur yang secara tulus ikhlas membantu warga terdampak erupsi gunung Semeru melalui Pramuka Peduli.
“Nantinya donasi ini akan kami salurkan sesuai kebutuhan warga, salah satunya berupa kebutuhan untuk membuat hunian sementara (Huntara),” ungkap Kak Yoki.
Seperti yang diketahui, Gerakan Pramuka memprogramkan akan membantu pendirian 50 Huntara untuk warga masyarakat terdampak erupsi gunung Semeru.
Kak Taufik menambahkan, bahwa sebagai anggota Pramuka harus memegang teguh nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, kode kehormatan Gerakan Pramuka salah satunya adalah memiliki rasa peduli dan jiwa kemanusiaan untuk membantu sesama melalui jiwa gotong royong.
“Semoga ke depannya semakin banyak anggota Pramuka yang tergerak untuk terlibat aktif dalam kegiatan Bumbung kemanusiaan untuk membantu sesama saat ada saudara yang terkena musibah,” pungkas Kak Taufik.
***
Penulis: Nadirah Dwi Maulidiyah
Fotografer: Pramuka Peduli Kwarcab Purbalingga