PRAMUKA.ID – Kegiatan Pertemuan Nasional Pramuka Berkebutuhan Khusus Tahun 2022 (PNPBK 2022) yang berlangsung tanggal 25-29 Oktober 2022 di Royal Safari Garden, Cisarua, Bogor, Jum’at (28/10/2022) malam resmi ditutup.
Acara penutupan PNPBK 2022 yang digelar di Ballroom Royal Safari Garden itu, diawali dengan acara prosesi Api Unggun.
Kak Rio Ashadi yang ditunjuk sebagai Pembina Upacara Api Unggun, menyebutkan bahwa upacara api unggun ini perlu dilakukan sebagai lambang kebersamaan yang dibuktikan dengan lingkaran mengelilingi api unggun dan gandengan tangan oleh para peserta PNPBK.
Api unggun juga bentuk persatuan yang mempererat tali persaudaraan, menjaga keharmonisan dan nilai gotong royong.
Upacara api unggun memang harus ada sebagai simbol kebersamaan yang mencerminkan kesatuan dan mempererat tali persaudaraan terlebih karena kita sudah melewati kegiatan ini selama kurang lebih 5 hari, 25-29 Oktober 2022 agar setiap kesalahan yang dibuat dan juga rasa demam dan amarah oleh anggota bisa kita bakar bersama nyala api unggun yang berkobar- kobar,” tutur Kak Rio Ashadi, Andalan Nasional, Sekretaris Komisi Binamuda.
Di tempat yang sama, Usai upacara Api Unggun, kemudian dilanjutkan Upacara Penutupan PNPBK 2022.
Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat, Kak Atalia Praratya Kamil yang pada kesenpatan tersebut diwakili Ketua Harian Kwarda Jabar, Kak Dr. Deni Nurdiana Hasimin, M.Si menutup kegiatan PNPBK Tahun 2022.
Di awal sambutannya Kak Deni Nurdiana menyanpaikan permohonan maaf karena Ketua Kwarda Jawa Barat, Kak Atalia Praratya tak bisa hadir langsung karena tugas yang tak bisa ditinggalkan.
Namun demikian lanjut kak Deni Nurdiana, Kak Atalia menitipkan pesan untuk seluruh peserta PNPBK 2022, yaitu:
- Kegiatan bertajuk Pertemuan Nasionak Pramuka Berkebutuhan Khusus ini arena pertemuan yang indah buat adik-adik peserta PNPBK. Pertemuan ini tentunya menjadi kebanggaan bagi seluruh peserta PNPBK bahwa kalian banga menjadj anggota Gerakan Pramuka.
Wadah Gerakan Pramuka sebuah wadah paket lengkap, semua diajarkan secara praktis dan gampang dimengerti oleh semua unsur termasuk penyandang Disabilitas. - Jadilah kalian orang mandiri, usahakan tidak terantung pada orang lain. Inia nyata ketika kalian mengikuti seluruh rangkaian kegiatan berhasil dan berjalan baik dan penuh talenta.
- Kalian harus yakin bahwa semua orang punya potensi dalam dirinya, tentunya harus terus diasah, harus terus idikembangkan. Usahakan kekurangan dalam diri menjadi kelebihan. Dengar kabar di antara kalian ada yang hapal 16 jus Alqur’an, itu benar-benar kelebihan yang luar biasa ujar Kak Deni Nurdiana.
- Kalian haruslah selalu berpikiran positif, kepada siapa saja apalagi kepada Tuhan Allah Yang Maha Esa
Sementara itu, Penanggungjawab Kegiatan PNPBK 2022, Kak Rika Rahmayati melaporkan bahwa kegiatan yang berlangsung 5 (lima) hari, 25-29 Oktober 2022 itu berjalan lancar, nyaman, sehat, ceria dan selalu dalam suasana yang menggembirakan.
Seluruh rangkaian kegiatan PNPBK alhamdulillah berjalan baik mulai dari kedatangan peserta hingga kegiatan Wisata Edukasi ke Museum Kepresidenan dan Museum Zoologi yang lokasinya sama-sama di Bogor, Jawa Barat.
Sebelum kegiatan Wisata Eduksi, seluruh peserta dan segenap panitia pelaksana menggelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda.
Upacara dilaksanakan sangat khidmat lapor kak Rika Rahmayati. Bangga melihat mereka walaupun mereka penyandang disabilitas, ujar kak Rika, mereka sangat antusias mempersiapkan diri untuk mengikuti perhelatan setahun sekali itu.
Dalam upara Hari Sumpah Pemuda, seluruh peserta PNPBK 2022 menggunakan pakaian adat masing-masing daerah sehingga terlihat warga nusantara berkumpul di lapangan Banteng, Kompleks Royal Safari Garden, lapor kak Rika.
Selanjutnya dalam prosesi acara penutupan PNPBK 2022 ini dipenuhi dengan bagi-bagi hadiah, mulai dari Letop, hp dan bingkisan lainnya dari Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jawa Barat.
Senyum sungringah benar benar menghiasi wajah-wajah mereka yang baru saja mendapatkan hadiah yang tak pernah terpikir sebelumnya.
Akhir dari prosesi upacara penutupan PNPBK 2022, para peserta diminta membuat komitmen dan cita-citanya yang ditulis di kampas dari masing-masing disabilitas.
Sayonara… salam jumpa kembali dalam kegiatan serupa.
***
Pewarta dan Foto: Saiko Damai
Terima kasih direktorat PMPK untuk 5 hari yg baru saya lalui kemarin, banyak hal yg saya pelajari dari kegiatan PNPBK tersebut.. Terima kasih juga kepada Dikbud, dan kak Atalia, serta kk² fasilitator yg sangat mengasihi kami
Semangat selalu Kakak