PRAMUKA.ID – Benda filateli berupa Sampul Hari Pertama (SHP) Jambore Pramuka Sedunia (Jamdun) ke-25 yang diterbitkan PT Pos Indonesia pada 25 Juli 2024, ternyata banyak diminati. Informasi yang diterima, saat ini SHP tersebut sudah hampir habis terjual.
SHP tersebut hanya dicetak sebanyak 1.000 lembar saja, dan di beberapa kota telah habis terjual. Di Kantor Filateli Jakarta (KFJ), setelah stok pertama habis, sempat ditambah 150 lembar SHP lagi. Namun, ini pun langsung terjual habis. Sekarang, pihak KFJ masih berusaha menambah stok dengan meminta ke Divisi Filateli PT Pos Indonesia di Bandung. “Tapi belum pasti kapan ada lagi,” ujar seorang petugas di KFJ.
Seorang filatelis yang mencoba membeli 30 lembar SHP di Kantor Pos Bandung, ternyata hanya memperoleh 17 lembar saja. “Stoknya sudah habis,” ujar seorang petugas di Kantor Pos Bandung.
SHP yang dijual seharga Rp 19.000 tiap lembarnya, juga didistribusikan ke sejumlah kota besar di Indonesia. Jadi yang berminat mungkin bisa mencarinya di kantor-kantor pos besar di luar Jakarta dan Bandung, yang masih mempunyai stok. Seorang filatelis memperkirakan SHP tersebut bakal semakin bernilai, karena peminatnya banyak di dalam dan luar negeri, sementara jumlah cetaknya sangat terbatas hanya seribu lembar saja. Padahal kontingen Indonesia saja jumlahnya sudah mencapai 1.569 orang. Belum lagi filatelis dan pramuka umumnya yang juga banyak tertarik pada SHP tersebut.
***
Pewarta dan Foto: Ist