PRAMUKA.ID – Memasuki hari ketiga Karang Pamitran Nasional (KPN) 2023 para peserta mulai terpicu agar lebih berkeasi dalam materi latihan membina peserta didik di pangkalan gugus depan (gudep) masing-masing.
Peserta KPN Kwarcab Kota Kupang kak Marsalina Nenobais menyatakan setelah mendapatkan materi eksplorasi 4 tentang bedah buku panduan pembinan penegak sangat tergerak dirinya untuk menambah wawasan serta kreatifitas dalam membina.
“meski peran kita selaku Pembina penegak tak dominan, namun sangat butuh tambahan dan referen materi untuk dikreasikan dalam membina di gudep” kata Kak Marsalina Rabu (5/7/2023).
Pembina SMAN 4 Kupang itu sangat ingin memiliki buku panduan Pembina Pramuka Penegak yang ditulis Retno Deniaty Sari, Susva Aminaya, Mohamammad Roem dan Seno Novianto itu.
Hal yang sama disampaikan Kak Jenni Fonataba peserta KPN Kwarcab Kabupaten Sorong Papua Barat yang masih merasa butuh tambahan inovasi maupun metoda yang sangat diinginkan peserta didik.
“selama ini dalam menyampaikan materi arahan kepada peserta didik masih belum banyak kreasi masih seputar materi yang pernah disampaikan saat kursus mahir dasar dan lanjut serta kreasi sendiri saja” sebut kak Jenni
Pembina pramuka SMAN 1 Sorong itu juga sangat butuh tambahan wawasan dan meteri yang menarik serta banyak bidang keterampilan kepramukaan.
KPN yang digelar di Cibubur Jakarta sejak 3 sampai 8 Juli 2023, salah satu kegiatannya para peserta pembina penegak putra dan putri mendapatkan materi ekplorasi 4 tentang bedah buku panduan pembinan penegak yang disampaikan Retno Deniaty Sari kwarda Kalimantan Tengah, salah seorang penulis buku tersebut.
***
Pewarta: Tumpak Abdurrahman Simamora