PRAMUKA.ID – Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka, Kak Komjen Pol (Purn) Drs. Budi Waseso berharap agar kegiatan Jamboree On The Air (JOTA) dan Jamboree On The Internet (JOTI) dapat menambah wawasan dan pengetahuan para peserta.
Berbagai kegiatan telah yang diselenggarakan, seperti berjumpa melalui daring dengan tokoh-tokoh Pramuka internasional, kegiatan Youth Got Talent, di mana para peserta dapat menampilkan bakat masing-masing dalam berbagai bidang, dan tentu saja saling berbagi pengetahuan, pengalaman, dan berbagai hal baik lainnya.
“Saya berharap agar semua pengalaman dan pengetahuan yang telah kakak dan adik dapatkan dapat diteruskan kepada kakak dan adik lainnya di gugus depan pangkalan masing-masing,” ujar Kak Budi Waseso dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Ketua Kwarnas/Ketua Komisi Kehumasan dan Informatika, Kak Berthold DH Sinaulan saat penutupan kegiatan JOTA Nasional ke-85 dan JOTI Nasional ke-43 bertempat di Taman Rekreasi Wiladatika (TRW) Pramuka Cibubur, Jakarta Timur, pada Minggu (16/10/2022).
Ketua Kwarnas berpesan agar kepada seluruh peserta yang telah memanfaatkan acara ini untuk terus menjalin persaudaraan sekaligus bermanfaat mengkampanyekan hal-hal berguna, serta menjauhi kabar bohong dan ujaran kebencian.
Setelah dibuka pada 14 Oktober 2022, JOTA dan JOTI tahun ini secara resmi ditutup di Gedung Kolam Renang Tirta Teja TRW, yang juga dijadikan Stasiun JOTA dan pangkalan JOTI Kwarnas. Pihak pelaksana yang terdiri dari pengurus Dewan Kerja Nasional (DKN) dan Sangga Kerja yang dibentuk melalui SK Ketua Kwarnas, juga didukung sepenuhnya oleh Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Pusat, Daerah, dan Lokal.
Berbagai kegiatan telah dilaksanakan, termasuk pengetahuan tentang amatir radio serta literasi digital. Tentu saja, berbagai kegiatan keterampilan seni budaya juga menjadi salah satu daya tarik dalam JOTA dan JOTI kali ini.
Stasiun JOTA Kwarnas juga telah berhasil menghubungi berbagai stasiun JOTA di dalam dan luar negeri, termasuk Stasiun JOTA WOSM di Kuala Lumpur, Malaysia, dan di Luksemburg. Sementara, pertemuan melalui JOTI dengan memanfaatkan jaringan internet, juga berlangsung meriah.
Penutupan JOTA dan JOTI kali ini juga ditandai dengan QSO Penutupan dengan Stasiun JOTA Kalimantan Selatan, serta percakapan melalui zoom meeting dengan Pangkalan JOTI di Kwarda Bengkulu, DI Yogyakarta, dan Jambi oleh Kak Berthold Sinaulan dengan para penanggung jawab stasiun JOTA dan pangkalan JOTI di berbagai daerah tersebut.
“Sampai berjumpa pada JOTA dan JOTI di tahun mendatang!”
***
Berthold DHS, Foto: Sangga Kerja Jota-Joti/ DKN