PRAMUKA.ID – Kegiatan berkemah merupakan salah satu cara untuk mempersiapkan kader bangsa yang memiliki kepribadian dan kepemimpinan yang berjiwa Pancasila, disiplin, sehat mental, moral, fisiknya, berjiwa patriot, mampu berkarya dengan semangat kemandirian, peduli dan berkomitmen terhadap Kode Kehormatan Pramuka.
Selaras dengan itu, Gugus depan 18-833 dan 18-834 yang berpangkalan di Madrasah Tsanawiyah Muallimin Universitas Al-Washliyah Medan, Sumatera Utara menggelar kegiatan perkemahan Kemping Trendi 2024 (Kemah Pramuka Muallimin Penggalang Tradisional, Modern, Dinamis dan Inovatif Tahun 2024) di Bumi Perkemahan Scout Village Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga (3) hari, yaitu 7-9 Februari 2024 itu dibuka langsung oleh Ketua Majelis Pembimbing Gugus depan Medan 18-833 dan 18-834 Kakak Muhayan, MA. yang selama kegiatan membersamai peserta dan tidur ditenda.
Kak Muhayan di depan adik-adik peserta perkemahan berpesan dan berharap agar peserta perkemahan bukan hanya menjadi objek kegiatan namun juga berkesempatan belajar dan berlatih mengelola kegiatan untuk mempersiapkan diri membangun masayarakat.
Kehidupan dalam perkemahan dibungkus dalam kiasan romantika Pramuka Penggalang yang sedang berlomba mencari prestasi untuk membangun sebuah desa. Peserta di motivasi meraih prestasi sebanyak-banyaknya dengan do’a dan kerja keras agar menjadi duta yang sangat dibanggakan yaitu putra putri terbaik keluarga yang bertanggungjawab dan mandiri.
Perkemahan di ikuti oleh 57 Pramuka Penggalang yang terdiri dari 23 putra dan 34 putri. Perkemahan ini merupakan kegiatan tahunan yang secara rutin digelar oleh gugus depan, sejak awal berdirinya gugus depan 18.833 – 18.834 pada tahun 2005.
Penyelenggaraan yang dilaksanakan tahun 2024 ini mengangkat tema Trendi (Tradisional, Modern, Dinamis dan Inovatif), di lakukan dengan karakteristik masa kini. Kegiatan ini mengajarkan peserta didik menjalankan nilai – nilai tradisional dengan tidak mengabaikan kehidupan yang modern, serta mengembangkan potensi diri peserta agar dinamis dan inovatif sehingga mampu menjadi bekal kehidupan.
Kegiatan ini menerapkan manajemen risiko dalam setiap rangkaian kegiatannya dengan konsep learning by doing kepada seluruh peserta yakni melibatkan peserta untuk mengkaji dan membuat rambu rambu manrisk pada seluruh area kegiatan perkemahan. Rambu-rambu keamanan yang dipasang permanen di sekitar area bumi perkemahan menjadi kontribusi untuk keamanan dan kenyamanan warga, wujud pengamalan janji pramuka.
Perkemahan yang digelar dengan penerapan dan pengenalan manrisk, juga dibungkus dengan sampul latihan tradisional scouting dan beberapa materi pencapaian Syarat Kecakapan Umum (SKU) maupun Syarat Kecakapan Khusus (SKK) Pramuka Penggalang, di antaranya kegiatan Edukasi Konservasi Alam di Taman Wisata Alam Sibolangit, Penyuluhan Tangkal Napza berkunjung ke Panti Rehabilitasi Anti Narkoba Sibolangit Center, Penjelajahan, Orientering, High Rope, Masak Rimba, Beuvak, First Aid, Semboyan Isyarat, ODSAG, dan tentunya kegiatan yang menjadi salah satu ciri khas Pramuka yaitu api unggun dan pentas seni.
Kemping Trendi yang dijalankan dengan metode kepramukaan ini bertujuan untuk membentuk karakter Pramuka Penggalang MTs Muallimin Univa agar menjadi insan yang inovatif, kolaboratif, tangguh dan bermartabat dengan mengedepankan nilai-nilai keislaman dalam implentasinya sebagai ciri khas dari Pramuka Penggalang MTs Muallimin Univa Medan.
Di ujung kegiatan, peserta dibuat senang dengan banyaknya hadiah yang diberikan, merupakan penghargaan atas penilaian prestasi yang diraih, juga mengajarkan peserta tentang nilai berbagi, bahwa menyenangkan orang lain itu menyenangkan.
Harapannya dengan kegiatan perkemahan yang terus dilakukan secara rutin setiap tahunnya ini mampu menumbuhkan semangat anggota Pramuka MTs Muallimin Univa Medan untuk selalu menjadi teladan yang baik bagi sesama dan lingkungan sekitarnya.
***
Pewarta & Foto: Abdi
Editor: PusinfoKN/sd.
