PRAMUKA.ID – Saka Wanabakti, yang berpangkalan di Perum Perhutani KPH Banyuwangi Utara, menggelar Musyawarah Pangkalan Saka pada Minggu (7/1/2024) di Bumi Perkemahan Taman Widya Giri.
Acara ini dihadiri oleh 16 anggota dan 4 Pamong Saka di antaranya Kak Samsul Anam, Kak Mohamad Arif Fajartono, Kak Zaenal Azizi, dan Kak Choirul Huda.
Agenda utama musyawarah adalah pemilihan dewan Saka masa bakti 2024-2025 dan merumuskan rencana kerja pangkalan Saka.
Ketua Pangkalan Saka Wanabakti Rempeg Jogopati, Kak Samsul Anam, menyampaikan bahwa ia dengan sengaja belum membentuk dewan Saka selama empat bulan terakhir untuk mengamati kesungguhan dan motivasi anggota baru.
Dalam sambutannya, Kak Samsul Anam berharap Dewan Saka yang terbentuk dapat menjadi motor penggerak organisasi.
Ketua Dewan Saka Putra dan Putri diumumkan yaitu Kak Zainul Abrar dan Kak Bintang Agustin Pratiwi. Selain sekretaris dan bendahara, struktur kepengurusan dewan saka dilengkapi tiga bidang yaitu bidang organisasi, bidang program dan latihan, serta bidang kemitraan dan kerjasama.
Sementara itu, Pamong Saka yang bertindak sebagai penasehat musyawarah, Kak Mohamad Arif Fajartono, menjelaskan bahwa kepengurusan terpisah antara putra dan putri adalah amanat metode kepramukaan.
“Hal itu dilakukan untuk menciptakan suasana kompetisi yang sehat diantara keduanya sesuai dengan karakteristik putra dan putri,” imbuh Kak Arif.
Ketua Dewan Saka masa bakti sebelumnya, Kak Fauzan Ahmad Ghaly, memberikan pesan kepada pengurus baru untuk bergerak lincah dan menghargai anggota yang aktif.
Kak Fauzan menekankan pentingnya tidak menunggu orang yang tidak akan pernah datang dan mendorong anggota untuk berkegiatan tanpa memikirkan anggota yang malas.
Musyawarah ini juga diwarnai dengan penyerahan saldo kas kepengurusan sebelumnya, menandai transisi kepemimpinan di Saka Wanabakti.
***
Pewarta: M. Choirul Huda
Editor: PusinfoKN/sd.