PRAMUKA.ID – Pangkalan Sekolah Qaryah Thayyibah (Sekolah QITA) mengadakan menu latihan pramuka yang berbeda di pekan ini, Sabtu (7/9). Pangkalan yang terletak di wilayah Kwarran Kedungbanteng itu menyelenggarakan pelatihan mitigasi bencana bagi guru dan peserta didik di komplek sekolah. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara KB, TK, SD, dan SMP QITA bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas.
Kegiatan diikuti oleh sekitar 115 peserta didik dari golongan pra-siaga, siaga, hingga penggalang. Menurut Syaifuddin, Kamabigus SD QITA, kegiatan ini sebagai langkah edukasi dan persiapan menanggapi edaran tentang gempa megathrust. Selain itu, kegiatan ini juga untuk memberikan penguatan kepada para pembina dan guru di sekolah QITA untuk meningkatkan kemampuan kesiapsiagaan dalam menjaga keamanan peserta didik di sekolah.
Iqbal, selaku narasumber BPBD mengaku bahwa kegiatan mitigasi ini penting dilakukan di sekolah sebagai kesiapan menghadapi bencana.
“Kegiatan mitigasi seperti ini sebagai pembekalan bagi guru agar siap menghadapi bencana. Guru sebagai pendamping di sekolah dan harus memastikan keselamatan peserta didik. Guruku Hebat, Guruku Penyelamat,” jelasnya.
Pelatihan mitigasi bencana dimulai dalam 3 tahap yang meliputi persiapan, pemaparan dan simulasi. Kegiatan persiapan dilakukan oleh para pembina, guru, dan narasumber untuk membahas skenario simulasi. Pemaparan dilakukan oleh narasumber kepada peserta didik tentang gempa dan bagaimana menghadapinya. Kemudian, tahap berikutnya adalah simulasi adanya gempa dengan latar suasana aktivitas di sekolah. Kegiatan kemudian diakhiri dengan doa bersama sebagai rasa syukur kepada Tuhan yang telah memberikan keselamatan.
Pewarta: Humas Sekolah QITA
Editor: Pusdatin Kwarnas