Pramuka.id – Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Riau bekerjasama dengan Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Riau menggelar Kemah Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas, Sabtu dan Minggu (7-8/10/2023) di Bumi Perkemahan Pusat Pendidikan Pelatihan Daerah (Pusdiklatda) Riau.
Wakil Ketua Kwarda Riau Bidang Abdimasgana dan LH Kak Ario Wibowo, Minggu (8/10/2023) mengatakan Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas tahun 2023 merupakan kegiatan BPTD Kelas II Riau sebagai perpanjangan tangan Kementerian Perhubungan yang ada di Provinsi Riau.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan sosialisasi bagaimana tata cara dan etika dalam berlalu lintas di jalan raya,” kata kak Ario.
Kak Ario menjelaskan, pada kesempatan ini tentu BPTD Kelas II Riau bekerjasama dengan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Riau untuk menjadikan adik-adik Pramuka khususnya Penegak dan Pandega sebagai pelopor keselamatan berlalu lintas di jalan raya.
“Adapun peserta kegiatan merupakan adik-adik utusan Kwartir Cabang yang ada di Provinsi Riau. Masing-masing Kwartir Cabang mengutus sebanyak 4 orang yakni 2 putra dan 2 putri. Total peserta berjumlah 48 orang digenapkan menjadi 55 orang dari Penegak dan Pandega perguruan tinggi yang ada di Kota Pekanbaru,” jelasnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa, kegiatan ini mendapatkan materi-materi tentang tata cara berlalu lintas, tentang bagaimana mengklaim asuransi dan segala macamnya terkait dengan lalu lintas. Pematerinya ada dari BPTD Kelas II Riau, Satlantas Polresta Pekanbaru, Jasa Raharja Cabang Riau dan Dinas Perhubungan Provinsi Riau.
“Acara dimulai tanggal 7 Oktober berakhir tanggal 8 Oktober dalam bentuk perkemahan. Kemarin dibuka langsung oleh Kepala BPTD Kelas II Riau Batara ST MP,” terangnya.
Ketua Kwarda Riau kak Kasiarudin SH menyampaikan kegiatan Kemah Pelopor Keselamatan Berlalulintas tahun 2023 seperti ini menjadi sangat penting untuk diselenggarakan, dengan tujuan mampu meningkatkan pengetahuan dan kemapuan sumber daya manusia tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas.
“Tidak tertibnya kita berlalu lintas tidak hanya berakibat buruk kepada kita, tetapi kepada pengendara atau pengguna jalan yang lain,” kata kak Kasiarudin.
Menurutnya, salah satu akibat buruk itu adalah kecelakaan bermotor, yang bisa saja berakibat fatal sampai meninggal dunia.
Pada kesempatan tersebut Ketua Kwarda mengatakan, dengan memberikan pembekalan tentang wawasan keselamatan berlalulintas, maka kelak diharapkan adik-adik yang mengikuti kegiatan ini dapat memberikan informasi dan pengetahuan kepada teman-teman di sekolah, lingkungan maupun di Gudepnya masing-masing.
“Untuk itu atas nama Kwartir Daerah Riau, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada kakak-kakak dari Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Pekanbaru, atas kerjasamanya dalam upaya mendidik dan membina anak-anak generasi muda kita agar memahami, mengerti dan menyebarluaskan betapa pentingnya keselamatan berlalulintas,” katanya.
“Semoga kerjasama ini terus berlanjut dan meningkat setiap saat, sehingga kesadaran masyarakat terutama anak-anak muda kita akan pentingnya keselamatan berlalu lintas semakin meningkat,” ucapnya.
Pria yang akrab disapa kak Ilal ini berpesan, manfaatkanlah kesempatan ini sebaik-baiknya untuk tidak hanya belajar namun juga mempraktekkan kepada masyarakat dan lingkungan sekitar tentang pentingnya faktor keselamatan berlalu lintas.
“Sebab majunya sebuah negara dinilai dari keberadaban masyarakatnya dalam berlalulintas,” pesannya.
Kemah Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas Riau resmi ditutup Wakil Ketua Bidang Abdimasgana dan LH Kak Ario Wibowo, Minggu (8/10/2023) sekaligus memberikan hadiah kepada peserta sosialiasi.
Pada kegiatan itu dilaksanakan lomba konten kreatif peserta. Adapun pemenang 1 dari Kepulauan Meranti, Pemenang 2 dari Kota Pekanbaru, Pemenang 3 dari Kepulauan Meranti.
Pewarta: kak Rasid Ahmad
Editor: kak Sri Lestari