Ambalan Pandawa Srikandi Gudep SMA Negeri 1 Purwokerto menyalurkan bumbung kemanusiaan untuk korban bencana banjir di Desa Sirau Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Kamis (05/11/2020) petang. Bantuan diserahkan melalui Pos Dapur Umum yang dikelola oleh Tagana Kabupaten Banyumas.
“Sebelum kami bergerak ke lokasi bencana, kami berkoordinasi terlebih dahulu dengan Komandan Tagana selaku koordinator dapur umum. Jadi, bantuan yang kami salurkan tepat guna sesuai dengan kebutuhan,” tutur Pradana Putra, Kak Falah Akbar Devansyah.
Kak Devan mengatakan bantuan itu berasal dari Dana Bumbung Kemanusiaan, iuran sukarela warga Ambalan Pandawa Srikandi. Hal itu telah dikumpulkan sejak tahun 2019.
“Adapun bantuan itu kami wujudkan menjadi daging ayam sebanyak 50 kg, telur 2 krat dan bumbu dapur,” tambah Kak Devan.
Selain menyalurkan bantuan, 8 anggota dewan ambalan ikut membantu kegiatan di dapur umum. Mereka memasak, membungkus nasi sampai menyalurkan nasi ke masyarakat.
Kak Bening Sabrina Saraswatie, salah satu Pengurus Dewan Ambalan, merasakan manfaat kunjungan ini. Dia menjadi tahu bagaiamana lelahnya relawan terlibat menjadi tim Dapur Umum.
“Padahal mereka mulai memasak sejak pukul 02.00 WIB dan berakhir pada pukul 21.00 WIB. Apa yang kami lakukan; membantu tim Dapur Umum yang hanya beberapa jam saja sudah bisa merasakan repotnya,” tuturnya.
Kak Bening dan kawan kawan juga berkesempatan membagi nasi hasil masakan dapur umum ke masyarakat langsung secara door to door.
“Bisa dibayangkan; mereka meracik masakan, memasak, membungkus dan mendistribusikan. Suatu pekerjaan yang sangat luar biasa. Saya membagi nasi, kebetulan pas malam hari dan di bawah guyuran hujan, menembus genangan air untuk sampai ke rumah warga. Ini pengalaman yang sangat berharga dan tak terlupakan,” jelas Kak Bening.
Teks: Kak Ady Candra/Kak Parsito Humas Kwarcab Banyumas
Foto: Dewan Ambalan Pandawa Srikandi