PRAMUKA.ID – Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Jawa Timur kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang kreatif dan mandiri melalui kegiatan Pengembangan Pramuka Produktif 2025 yang digelar di Villa Narwastu, Claket, Mojokerto pada 28–29 Juni 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 76 peserta Pramuka Penegak dan Pandega dari perwakilan Kwartir Cabang se-Jawa Timur.
Menurut Ketua Panitia, Kak Dian Harmuningsih, ST., MM., kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari hasil Rapat Kerja Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur Tahun 2025.
Ia menegaskan bahwa fokus utama kegiatan adalah peningkatan pengetahuan dan keterampilan produktif bagi Pramuka di bidang wisata berbasis budaya dan kreativitas digital. Empat materi utama yang diangkat yaitu:
Budaya Lokal Menjadi Wisata Unggulan Gugusdepan, Sinematografi dalam Produksi Video, Mengenal Aplikasi Belonjo, dan Giat Bakti Masyarakat.
Dalam sambutan pembukaan, Kak Endang Soelistyowati, S.ST, S.Pd., M.Kes selaku Wakil Ketua Kwarda Jatim menyampaikan keprihatinannya atas meningkatnya angka pengangguran di usia produktif.
Ia menekankan pentingnya Gerakan Pramuka menjadi wadah pengembangan karakter, kreativitas, dan kemandirian ekonomi bagi generasi muda. “Kegiatan ini bukan hanya kemah, tetapi langkah strategis untuk mencetak pelaku ekonomi kreatif dan wirausaha sosial,” tegasnya.
Kegiatan dilaksanakan dengan semangat kolaborasi dan pembelajaran aktif. Hari pertama diisi dengan materi “Budaya Lokal Menjadi Wisata Unggulan Gugus Depan” oleh Supriyadi S.Sn., serta pelatihan sinematografi oleh Yohanes Dwi Putra, yang membekali peserta dengan wawasan produksi video kreatif. Peserta juga dikenalkan dengan aplikasi Blonjoo milik Kwarda Jatim sebagai bagian dari transformasi digital Pramuka Produktif.
Hari kedua ditutup dengan kegiatan bakti masyarakat berupa bersih desa, penanaman pohon, serta perawatan fasilitas umum. Aksi ini menjadi simbol nyata bahwa Pramuka tidak hanya berpikir, tapi juga bertindak langsung untuk masyarakat.
Dengan kegiatan ini, Pramuka Jatim ingin membuktikan bahwa Pramuka masa kini bukan hanya baris-berbaris, tapi juga berpikir, berkarya, dan memberi solusi bagi masa depan bangsa. (KTJ)
Pewarta: Pusdatin Kwarda Jatim