PRAMUKA.ID – Demi membangun generasi bangsa yang memiliki pemahaman kuat terkait dasar negara dan juga kepedulian sosial, Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur menggelar kegiatan Pengembangan Kepramukaan dalam bentuk Peningkatan Wawasan Kebangsaan dan Peduli Kemanusiaan.
Rangkaian acara ini tidak hanya dilakukan di satu kota saja namun juga ke beberapa lokasi yakni, Kota Malang, Lamongan, dan Jember. Kegiatan Pengembangan Kepramukaan ini dibagi menjadi dua rangkaian acara yakni Pemugaran Rumah Tidak Layak Huni dan Peningkatan Wawasan Kebangsaan. Peningkatan Wawasan Kebangsaan menjadi kegiatan penutup di setiap kotanya.
Setelah 100 anggota Pramuka Penegak yang berusia 16-20 tahun membantu kegiatan Bedah Rumah selama 10 hari, mereka kemudian mengikuti Peningkatan Wawasan Kebangsaan. Pada kota pertama kegiatan ini diadakan di Malang Creative Center pada 30 November 2024. Kurang lebih ada 700 anggota Pramuka yang mengikuti acara ini.
Pada kesempatan ini Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur memberikan kunci kepada penerima bantuan bedah rumah. Hal ini secara simbolik menunjukkan telah selesainya program bedah rumah dari Kwarda Jawa Timur di wilayah Kota Malang. Hal ini dapat menjadi bukti nyata adanya pengamalan Satya dan Darma Pramuka di lingkungan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka (Kwarda) Jawa Timur.
Peningkatan Wawasan Kebangsaan diawali dengan pemberian sembako kepada 25 orang anak yatim dan dhuafa. Kemudian dilanjutkan dengan serangkaian hiburan dan penayangan dokumenter serta laporan panitia. Kemudian acara resmi dibuka oleh Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka (Kwarda) Jawa Timur, Kak H. M. Arum Sabil, S.P., S.H.
Menurut Ketua Kwarda Jatim, Indonesia memiliki keberagaman yang membuat hal membuat sebuah kesatuan adalah hal yang tidak mudah. “Indonesia memiliki lebih dari 17.000 pulau, 1.300 Suku hingga 750 an bahasa daerah, menyatukan Indonesia hingga seperti saat ini tidaklah mudah, maka jagalah kesatuan NKRI” ungkapnya.”Peningkatan Wawasan Kebangsaan tidak hanya sebuah materi yang dengar, namun juga sebuah sikap yang harus dimiliki untuk menuju generasi emas tahun 2045” Ujar Kak H. M. Arum Sabil, S.P., S.H. terkait harapannya untuk anggota Pramuka yang mengikuti Peningkatan Wawasan Kebangsaan.
Lebih berbicara terkait harapan pada peningkatan rasa kebangsaan di masa yang akan datang, Ketua Kwarda Jawa Timur juga menyampaikan harapan dan juga pesan untuk generasi muda Pramuka kedepannya. “Generasi kalian harus menjadi generasi yang terus menjaga kesatuan NKRI. Menjaga kedamaian dan menjadikan bangsa ini memiliki kemandirian, berdaulat, dan juga bermartabat ” Ungkapnya saat membuka acara di Auditorium Malang Creative Center.
Pewarta: Pusdatin Kwarda Jatim
Editor: Harry (Pusdatin Kwarnas)