Warta Pramuka
Sabtu, 10 Mei 2025
  • Home
  • Warta Pramuka
  • Warta Foto
  • Warta Video
  • Opini
  • Tautan
    • WOSM
    • SDGs
    • PRAMUKA.OR.ID
  • Radio
  • Scouts for SDGs
  • Buletin
No Result
View All Result
  • Home
  • Warta Pramuka
  • Warta Foto
  • Warta Video
  • Opini
  • Tautan
    • WOSM
    • SDGs
    • PRAMUKA.OR.ID
  • Radio
  • Scouts for SDGs
  • Buletin
No Result
View All Result
Warta Pramuka
No Result
View All Result

Dewan Kerja Ranting, Waktunya Bangkit Berkarya atau Terdegradasi Selamanya

Pusdatin Kwarnas
Rabu, 19 Jun 2024
/ Kwarran
Telah dibaca 5331 Kali
Dewan Kerja Ranting, Waktunya Bangkit Berkarya atau Terdegradasi Selamanya
Share on FacebookShare on Twitter

PRAMUKA.ID – Pusinfo – Semakin tak bernyalinya Dewan Kerja Ranting (DKR) didalam mengelola pramuka penegak dan pandega diwilayahnya membuat semua pemangku kebijakan pada Gerakan Pramuka seharusnya berpikir keras untuk mencari solusi produktif permasalahan tersebut. Suka atau tidak suka, keberadaan DKR sangatlah dibutuhkan oleh Kwartir Ranting, maka tidak ada pilihan lain harus bergerak segera.

Menyambung tulisan yang sebelumnya Dewan Kerja Pramuka Penegak Pandega Semakin Tak Bernyali, Salah Siapa ??, Tidak bisa dibiarkan begitu saja, sebab ini akan menjadikan keberadaan DKR semakin terdegradasi. Tak perlu menyalahkan siapa dan mengapa bisa demikian, karena pada prinsipnya semuanya memiliki peranan nyata untuk mendorong bangkit berdayanya Dewan Kerja.

BACA JUGA

Pionering: Seni Ikatan Yang Menginspirasi, Bangun Ketrampilan dan Karakter

Pionering: Seni Ikatan Yang Menginspirasi, Bangun Ketrampilan dan Karakter

Pramuka Bersama Untuk Bumi: Aksi Penanaman Pohon dan Eliminasi Sampah Plastik

Pramuka Bersama Untuk Bumi: Aksi Penanaman Pohon dan Eliminasi Sampah Plastik

Kita dapat memetakan solusi dari berbagai permasalahan DKR yang saat ini terjadi melalui 5 langkah utama, kelima langkah ini dapat menjadi solusi terapan bagi seluruh stakeholder untuk melangkah secara bertahap, membuat terobosan inovasi agar DKR dapat bangkit berkarya serta terhindar dari Degradasi selamanya.

Kami menyebutnya 5 langkah solusi terhindar dari degradasi Dewan Kerja dengan sebutan PANCA JANGKAH, 5 langkah produktif mengurai permasalah menjadi solusi ditinjau dari sudut kelembagaan, personality maupun Citra organisasi, diantaranya :

KEBIJAKAN KWARTIR CABANG
Peran besar Kwartir Cabang didalam mendorong meningkatnya peran aktif DKR diberbagai kegiatan kepramukaan dapat diwujudkan dengan adanya dukungan kebijakan. Kebijakan terkait DKR oleh Kwartir Cabang melalui penekanan kepada kwartir ranting untuk melibatkan anggota dan pengurus DKR dalam berbagai kegiatan di Kwarran.

Kebijakan penekanan ini dapat menjadi sebuah dasar untuk memahamkan pengurus Kwarran didalam melibatkan secara aktif produktif pengurus dan anggota DKR. Mereka harus diberikan ruang dan kesempatan untuk terlibat dan membantu pelaksanaan kegiatan-kegiatan kepramukaan di Kwarran.

PERAN SENTRAL KWARTIR RANTING
Peranan Kwarran bagi kemajuan DKR adalah peran sentral alias utama, keberadaan DKR sebagai badan kelengkapan kwartir ranting menjadi pengandaian seolah DKR adalah anak kandungnya Kwarran. Maka membutuhkan pemahaman yang kuat bahwa keberadaan DKR harusnya mendapatkan dukungan penuh dari Kwarran. Sekaligus kwarran harusnya melibatkan secara aktif setiap anggota dan pengurus DKR dalam membantu kegiatan-kegiatan di Kwartir Ranting.

Melalui pembiasaan ini, akan terjalin komunikasi dan jejaring yang komunikatif serta peningkatan rasa percaya diri bagi setiap anggota DKR dalam merancang, mengeksekusi dan mengevaluasi berbagai macam kegiatan yang dilaksanakannya.

Selain itu, para pengambil kebijakan di Kwarran apakah itu Ketua, Wakil, Sekretaris maupun Bendahara seharusnya memberikan ruang dan kesempatan secara penuh didalam mendukung kegiatan-kegiatan DKR, apakah yang berkaitan dengan peningkatan kualitas dewan kerja maupun pertemuan-pertemuan pramuka penegak di tingkat ranting.

KOORDINASI DEWAN KERJA CABANG
Keberadaan DKC sebagai badan kelengkapan kwartir cabang memiliki peran organisastoris koordinatif terhadap DKR, peran ini perlu kembali dioptimalkan dengan melakukan Turba alias turun ke bawah untuk melihat langsung keberadaan DKR dengan berbagai macam dinamika organisasinya.

Jika perlu DKC menggencarkan berbagai macam pelatihan tingkat penegak dan pandega dengan melibatkan para PADK – Purna Alumni Dewan Kerja sebagai narasumber maupun pemateri. Apakah dikemas dalam LPK – Latihan Pengembangan Kepemimpinan Terfokus pada beberapa DKR dengan pengerahan penegak dan pandega disekitarnya, ataukah KPDK – Kursus Pengelola Dewan Kerja.

Sarasehan bersama pramuka penegak dan pandega ditiap kwarran yang dikoordinir DKR juga dapat menjadi salah satu sarana untuk penguatan DKR, ataukah kembali menghidupkan keberadaan Raimuna ranting, Dianpinsa ranting maupun Latihan Gabungan pramuka penegak dan pandega ranting dengan peserta dari masing-masing gugus depan. Ini menjadi solusi kongkrit yang dapat menguatkan keberadaan DKR melalui peran aktif DKC.

KONTRIBUSI GUGUS DEPAN
Salah satu yang seringkali menjadi permasalahan mendasar di Kwarran adalah dana. Tidak semua Kwarran yang juga mendapatkan limpahan dana hibah Kwarcab dari pemerintah. Seringkali Kwarran harus berjibaku mengumpulkan dana iuran dari gugus depan berbasis SD/MI, SMP/MTs maupun SMA/SMK. Tidak semua gugus depan menyadari akan kwajibannya membayarkan iuran gudep kepada Kwarran, kenyataannya dilapangan lebih banyak keterlibatan sekolah SD/MI, maupun SMP/MTs.

Maka perlu keterlibatan aktif gudep SMA/SMK yang notabenenya gudep berbasis penegak untuk aktif iuran gugus depan ke Kwarran melalui koordinasi antara Kwarran dengan pembina pramuka di gudepnya. Keaktifan membayar iuran wajib ini, tentunya akan berdampak pada dana pembiayaan kegiatan-kegiatan kepramukaan penegak dan pandega ditingkat Kwarran oleh DKR.

Peningkatan pemahaman peran dan tanggung jawab pembina di gugus depan dalam mencetak kader-kader anggota DKR sangatlah penting. Pembina selain fokus pada pembinaan pramuka penegak dan pandega di gugus depan, seharusnya juga mendorong keterlibatan aktif penegak dan pandega di gudepnya untuk meningkatkan pemahaman keorganisasian melalui DKR. Sedapat mungkin melalui penerapan kurikulum SKU penegak dan pandega, mereka diarahkan untuk ambil peran didalam pengelolaan pramuka penegak dan pandega di Kwarrannya.

Kolaborasi kreatif antar gugus depan dalam menggeliatkan kegiatan pramuka penegak di Kwarran dapat diwujudkan dengan kerja sama antar gugus depan, berlatih pramuka bersama, latihan gabungan 3 bulan dengan upaya peningkatan kualitas latihan dan materi latihan. Kegiatan kolaborasi ini akan mengasah kepekaan dan membangun jejaring pramuka baru antar satu dengan yang lainnya.

CITRA PENEGAK PANDEGA
Tidak dipungkiri, seragam dan penampilan diri Pramuka Penegak dan Pandega di gugus depan dan Kwarran harus diupgrade baik dari kualitas seragam yang digunakan maupun penampilan diri. Mengutip filosofi budaya jawa yaitu Ajining Diri Saka Lathi, Ajing Raga Saka Busana yang artinya Harga diri sesorang ditentukan oleh ucapannya, kehormatan seseorang ditampilkan melalui penampilan/ busananya. menjadi sebuah acuan yang sangat perlu untuk diterapkan.

Seharusnya para penegak dan pandega lebih peduli pada dirinya sendiri terutama penampilan diri, tidak lagi berseragam pramuka lusuh dan kumel tidak disetrika. Atau menggunakan atribut TKU Bantara, Laksana dan Pandega yang terlihat kucel. Penampilan diri yang elegan cenderung meningkatkan rasa percaya diri, peningkatan percaya diri akan semakin juga meningkatkan kemampuan kepribadian para pramuka penegak dan pandega.

Panca Jangkah ini akan akan menjadi solusi mandegnya DKR dalam mewarnai kegiatan-kegiatan pramuka penegak dan pandega di kwartir ranting manakala seluruh unsur terlibat secara aktif untuk berbenah dan mendorong peningkatan produktifitas pramuka penegak dan pandega melalui DKR dimasing-masing kwartir ranting. [Red]

Penulis: Kak Uays Hasyim, SE., MM., CT.HLC., CPS – (Kepala Pusat Informasi Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Sidoarjo, Purna Sekretaris Umum DKC Sidoarjo 1997 – 2000, Purna Ketua DKC Sidoarjo 2000 – 2002, Aktif menjadi Pembina Satuan Pramuka Penegak di pangkalan SMKN 2 Buduran sejak1999 – sekarang.

Editor: PusdatinKN/hp.

Kata Kunci: dewan kerja rantingWaktunya Bangkit Berkarya atau Terdegradasi Selamanya
Sebelumnya

Kwarran Mustikajaya Kota Bekasi Gelar Dianpinrung, Dianpinru dan Dianpinsa 2024

Sesudahnya

Wakil Kepala Pusdiklatnas, Kak Laiyin Nento, Bertugas Sebagai Tim Konsultan WOSM di Mongolia

Warta Terkait

Pionering: Seni Ikatan Yang Menginspirasi, Bangun Ketrampilan dan Karakter
Kwarran

Pionering: Seni Ikatan Yang Menginspirasi, Bangun Ketrampilan dan Karakter

Pramuka Bersama Untuk Bumi: Aksi Penanaman Pohon dan Eliminasi Sampah Plastik
Kwarran

Pramuka Bersama Untuk Bumi: Aksi Penanaman Pohon dan Eliminasi Sampah Plastik

Kwarran Medan Marelan Lantik 37 Kepengurusan Gugus Depan
Kwarran

Kwarran Medan Marelan Lantik 37 Kepengurusan Gugus Depan

Kwartir Ranting Kedungjati Bersiap Ikuti Pesta Siaga Tingkat Cabang
Kwarran

Kwartir Ranting Kedungjati Bersiap Ikuti Pesta Siaga Tingkat Cabang

Penegak Ambalan Tomau: Sejarah, Spirit dan Inspirasi Membangun Bangsa
Kwarran

Penegak Ambalan Tomau: Sejarah, Spirit dan Inspirasi Membangun Bangsa

Gelar Sosialisasi Pencapaian SKU dan SKK: Kwarran Purwokerto Utara Siap Mencetak Pramuka Garuda
Kwarran

Gelar Sosialisasi Pencapaian SKU dan SKK: Kwarran Purwokerto Utara Siap Mencetak Pramuka Garuda

Next Post
Wakil Kepala Pusdiklatnas, Kak Laiyin Nento, Bertugas Sebagai Tim Konsultan WOSM di Mongolia

Wakil Kepala Pusdiklatnas, Kak Laiyin Nento, Bertugas Sebagai Tim Konsultan WOSM di Mongolia

Selenggarakan Pelatihan Kegawatdaruratan, Kwarran Tangerang Asah Keterampilan Menolong Anggota Pramuka

Selenggarakan Pelatihan Kegawatdaruratan, Kwarran Tangerang Asah Keterampilan Menolong Anggota Pramuka

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WartaTerbaru

Sekjen WIUSY Tinjau Persiapan World Muslim Scout Jamboree Di Indonesia

Sekjen WIUSY Tinjau Persiapan World Muslim Scout Jamboree Di Indonesia

82 Peserta Ikuti Perkemahan dan Pengukuhan Saka Kalpataru Jakarta Barat

82 Peserta Ikuti Perkemahan dan Pengukuhan Saka Kalpataru Jakarta Barat

Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tingkat Dasar 2025: Mencetak Pembina Unggul Untuk Jakarta Kota Global

Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tingkat Dasar 2025: Mencetak Pembina Unggul Untuk Jakarta Kota Global

Pengurus Gerakan Pramuka Kwarran Kedungjati Dilantik

Pengurus Gerakan Pramuka Kwarran Kedungjati Dilantik

Kwarnas Hadirkan Semangat Kemanusiaan Lewat Donor Darah

Kwarnas Hadirkan Semangat Kemanusiaan Lewat Donor Darah

Opini Kakak

8 Pokok-Pokok Pemikiran Baden Powell tentang Hidup, Anak Muda, Pramuka, dan Dunia
Opini

8 Pokok-Pokok Pemikiran Baden Powell tentang Hidup, Anak Muda, Pramuka, dan Dunia

Evolusi Korps Pelatih Menjadi Tim Pelatih pada Pusdiklatcab
Opini

Evolusi Korps Pelatih Menjadi Tim Pelatih pada Pusdiklatcab

“Dispuanko Triangle” Metode Efektif dalam Menunjang Keberhasilan Membina Pramuka Penegak
Opini

“Dispuanko Triangle” Metode Efektif dalam Menunjang Keberhasilan Membina Pramuka Penegak

Opini

Merawat Pramuka Berjiwa Pancasila

Warta Pramuka

PRAMUKA.ID merupakan laman khusus Warta Gerakan Pramuka yang dikelola oleh Kwartir Nasional untuk mempublikasikan informasi dari seluruh anggota Gerakan Pramuka. #SetiapPramukaAdalahPewarta

  • Kebijakan Privasi
  • Warta Pramuka

© 2024 Warta Gerakan Pramuka

No Result
View All Result
  • Home
  • Warta Pramuka
  • Warta Foto
  • Warta Video
  • Opini
  • Tautan
    • WOSM
    • SDGs
    • PRAMUKA.OR.ID
  • Radio
  • Scouts for SDGs
  • Buletin

© 2024 Warta Gerakan Pramuka