Salah satu kesempatan Pramuka mengimplementasikan janjinya untuk menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri atau ikut serta membangun masyarakat adalah melalui Duta Perubahan Perilaku.
Dr. Saul Ronald Jacob Saleky, SE., M. Si., CIPC., CP.NLP, Andalan Nasional Komisi Pengabdian Masyarakat yang juga Asisten Operasi Satgas Pramuka Peduli Penanggulangan Covid-19 Kwartir Nasional, mengungkakan hal tersebut dalam Talkshow Duta Perubahan Perilaku Gerakan Pramuka, Kamis, 17 Desember 2020.
“Sejak pertama kali pemerintah mengumumkan bahwa Pandemi Covid-19 masuk Indonesia, saat kita semua masih kebingungan, apa yang harus dilakukan, kami dari Kwartir Nasional sebagai induk atau pusat dari Gerakan Pramuka langsung membentuk Satgas Covid-19. Namun memang belum bisa maksimal. Nah sekarang, kami bersyukur diajak oleh Bidang Perubahan Perilaku Satuan Tugas Penanganan Covid-19, yang memberikan ruang sangat lebar dan terbuka untuk kami di Gerakan Pramuka,” papar Kak Saul.
Dalam talkshow yang dilaksanakan di Media Center Graha BNPB – Jakarta pada pukul 13.00 WIB dan ditayangkan secara LIVE melalui TV Pool dan Radio Pool itu, selain Kak Saul, narasumber lainnya adalah Dr. Sonny Harry B Harmadi, Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
Menurut Kak Sonny, Satgas Penanganan Covid Bidang Perubahan Perilaku membutuhkan banyak ragam aktivitas sosialisasi dan edukasi yang bersifat kreatif dan inovatif, baik dalam bentuk online maupun offline .
“Salah satu komponen Duta Perubahan Perilaku adalah gerakan Pramuka, yang bisa secara aktif mensosialisasikan kepada masyarakat untuk melakukan adaptasi kebiasaan baru, serta mengedukasi Covid-19 dengan tepat,” ujar Kak Sonny.
Apalagi di masa libur panjang sekolah seperti sekarang, peran Pramuka sebagai Duta Perubahan Perilaku sangat penting dalam mengajak masyarakat mematuhi protokol kesehatan, sehingga penularan Covid-19 dapat dikendalikan.
Duta Perubahan Perilaku saat ini sudah mencapai 50.327 orang dengan 60 persen perempuan dan 40 persen laki-Laki yang rata-rata berumur 20 tahun denga ini duta perubahan perilaku selalu melakukan report melalui aplikasi Bersatu Lawan Covid-19
Saat ini ada lebih dari 6.000 anggota Pramuka yang menjadi Duta Perubahan Perilaku, tersebar di 34 Provinsi dan 404 Kab/Kota yang nantinya akan mendapat badge khusus, jika jumlah laporannya mencapai jumlah tertentu.
Kak Sonny menambahkan,“Kami selalu meningkatkan intensitas edukasi dan melakukan pemantauan-pemantauan di tempat wisata yang sering terjadi kerumunan, membuat berbagai sosialisasi melalui media-media narasi yang membuat libur akhir tahun yang aman untuk mengurangi resiko penularan Covid -19”.
Satgas Penanganan Covid-19 juga meluncurkan slogan “Liburan dirumah tanpa mati gaya” dengan berbagai cara seperti menayangkan film baru di televisi lokal dan mengratiskan film streaming berbayar.
Media sosial memang paling efektif menjadi contoh, tapi yang paling berpengaruh dalam perubahan yaitu memberikan kedisiplinan tentang Protokol Kesehatan kepada diri sendiri dan memberikan contoh kepada orang lain.
Teks: Aurora
Foto: Courtesy YouTube