PRAMUKA.ID – Suasana penuh semangat mewarnai pelaksanaan Perkemahan Sabtu–Minggu (Persami) di SMA Negeri 11 Takengon dalam rangka memperingati Hari Pramuka ke-64. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini diikuti oleh 91 peserta, terdiri atas 43 putra dan 48 putri pada tanggal 13–14 September 2025.
Sejak sore hari, lapangan perkemahan sudah ramai dengan kesibukan peserta mendirikan tenda, menata perlengkapan, hingga bercanda untuk mengusir lelah. Pukul 16.00 WIB, seluruh peserta mengikuti upacara pembukaan yang dipimpin oleh Dr. Suyono, S.Pd., dengan pesan agar peserta mengikuti kegiatan dengan disiplin, sungguh-sungguh, dan tetap gembira.
Malam harinya, suasana kian meriah dengan pentas seni yang menampilkan drama singkat, tarian, musik, hingga yel-yel Pramuka. Setelah itu, kobaran api unggun menyatukan peserta dalam lingkaran kebersamaan, penuh nyanyian, motivasi, dan makna persaudaraan.
Hari kedua diawali dengan apel pagi, kemudian dilanjutkan kegiatan utama yang paling ditunggu, yaitu hiking. Peserta menempuh jalur penuh tantangan yang melatih kerja sama, saling membantu, sekaligus menguji ketahanan fisik dan mental. Rangkaian acara kemudian ditutup dengan upacara penutupan yang penuh semangat meski peserta terlihat lelah.
Dalam sambutannya, Wiwid Mulyono menegaskan bahwa Persami tahun ini merupakan langkah awal kebangkitan kembali Pramuka.
“Lewat Persami ini, kita ingin membangkitkan kembali semangat anak-anak. Bukan hanya soal berkumpul atau acara formal, tetapi bagaimana mereka belajar kebersamaan, melatih kekompakan, dan mengingat kembali nilai-nilai Pramuka yang mungkin sempat pudar,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa Pramuka adalah sarana nyata pendidikan karakter. Melalui kegiatan seperti mendirikan tenda, makan bersama, hingga saling membantu saat hiking, peserta belajar disiplin, tanggung jawab, kemandirian, serta cinta tanah air.
Persami kali ini menjadi istimewa karena bertepatan dengan peringatan Hari Pramuka ke-64. Momentum ini semakin menegaskan pentingnya Pramuka sebagai wadah pembentukan generasi muda yang tangguh, disiplin, kreatif, dan berjiwa persaudaraan.
Dengan berakhirnya upacara penutupan, Persami SMA Negeri 11 Takengon resmi selesai. Namun, semangat kebersamaan dan nilai-nilai Pramuka yang lahir dari kegiatan ini akan terus hidup di hati peserta, menjadi bekal berharga dalam kehidupan sehari-hari maupun kegiatan kepramukaan berikutnya.
Pewarta: Selfi Putriana Santi – Pramuka UIN Sultanah Nahrasiyah