PRAMUKA.ID – Kwartir Nasional Gerakan Pramuka menggelar rapat koordinasi persiapan tiga kegiatan Nasional tahun 2025 secara hybrid, Kamis (10/7/2025) di Gedung Puspitasari TRW Cibubur, Jakarta. Rapat dipimpin Wakil Ketua Kwartir Nasional / Ketua Bidang Binamuda Dr. Sigit Muryono, M.Pd., Kons.
Rapat yang berlangsung sejak pukul 09.00 WIB tersebut membahas persiapan teknis dan strategis untuk Hari Pramuka ke-64, Perkemahan Pramuka Berkebutuhan Khusus Tingkat Nasional (PPBK Nas 2025), dan Perkemahan Antar Satuan Karya Pramuka (Peran Saka) Tingkat Nasional.
Tiga fokus utama pembahasan meliputi :
Hari Pramuka ke-64 yang menjadi momentum peringatan hari Pramuka ke-64, dengan berbagai rangkaian kegiatan.
PPBK Nasional 2025 yang merupakan perkemahan khusus yang menghadirkan anggota Pramuka berkebutuhan khusus dari seluruh Indonesia, menunjukkan komitmen organisasi terhadap inklusivitas dan kesetaraan.
Peran Saka Tingkat Nasional mengkoordinasikan 12 Satuan Karya Pramuka menyalurkan minat dan bakat , mengembangkan keterampilan, serta mempererat tali persaudaraan meningkatkan keterampilan serta menanamkan semangat kebangsaan di kalangan pramuka penegak dan pramuka pandega.
Rapat menghadirkan 72 peserta yang terdiri dari 55 orang secara luring dan 17 orang daring. Hadir para Pimpinan Kwarnas yaitu Ketua Bidang Binamuda Kak Dr. Sigit Muryono, M.Pd., Kons, , Ketua Bidang Binawasa Kak Dr. Rahman Syah, M.Si., , Ketua Bidang Sakoma Kak Irjen Pol. (Purn) Drs. Wahyu Adi, S.H., M.H., M.Si., dan Ketua Bidang Orgakum dan Renbang Kak Prof. Dr. Sri Puryono Karto Soedarmo, MP, yang hadir secara daring.
Partisipasi penuh dari seluruh utusan Satuan Karya Pramuka (Saka) tingkat Nasional mencerminkan pentingnya sinergi antar bidang keahlian, mulai dari Saka Bahari, Dirgantara, Bhayangkara, Taruna Bumi, Bakti Husada, Kencana, Wanabakti, Kalpataru, Pariwisata, Widya Budaya Bakti, Wirakartika, hingga Saka POM.
Dewan Kerja Nasional (DKN) turut berpartisipasi aktif melalui Ketua DKN Raihan Muhammad Sujaya, dan 16 anggota lainnya, memastikan suara generasi muda terintegrasi dalam perencanaan strategis.
Ketiga kegiatan Nasional yang dipersiapkan memiliki dampak signifikan bagi jutaan anggota Gerakan Pramuka di seluruh Indonesia. Hari Pramuka ke-64 akan menjadi momentum refleksi dan proyeksi masa depan organisasi kepanduan terbesar di Indonesia.
PPBK Nasional 2025 diharapkan memperkuat citra Pramuka sebagai organisasi inklusif yang memberi ruang bagi semua anak Indonesia tanpa diskriminasi. Sementara Peran Saka Tingkat Nasional akan menjadi ajang pengembangan keahlian dan inovasi di berbagai bidang.
Koordinasi tingkat nasional ini memastikan sinkronisasi pelaksanaan dan optimalisasi sumber daya untuk mencapai tujuan pembangunan karakter generasi muda Indonesia melalui pendidikan kepramukaan.
Pewarta: Mara