PRAMUKA.ID – 198 Pramuka dari empat golongan yang berhasil meraih pencapaian Pramuka Garuda di Kwarcab Kabupaten Sintang untuk pertama kalinya, terdapat 4 peserta didik berkebutuhan khusus asal Gugusdepan Pangkalan SLBN 25 Sintang. Peserta didik tersebut menerima penyematan tanda Pramuka Garuda pada Upacara Penyematan Tanda Pramuka Garuda Selasa pagi (14/1) di Pendopo Bupati Kabupaten Sintang.
Meskipun memiliki kemampuan Tuna Wicara dan Tuna Rungu, peserta didik golongan Pramuka Siaga tersebut berhasil menempuh rangkaian proses Pramuka Garuda yang dimulai sejak tahun 2024. Pendampingan dari Kak Desi Kartikasari dan Kak Zul Afwan yang mendampingi empat peserta didik tersebut berhasil meraih Predikat Pramuka Garuda. Keempat peserta didik tersebut setara sama seperti peserta didik lainnya yang meraih predikat Pramuka Garuda.
Kak Desi yang merupakan salah satu Pembina dari peserta didik tersebut mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi peserta didiknya tersebut, dilansir dari sidikpolisinews.id, Desi menceritakan pengalamannya membimbing Amira, salah satu anak yang awalnya belum pernah tampil di depan umum. “Saya mengira dia tidak mampu, tetapi ternyata dia berhasil menampilkan tari kipas dengan sangat baik. Saya terharu melihatnya,” tambah Desi.
Di rumah, dukungan orang tua juga berperan besar. Amira, misalnya, belajar menari dengan melihat video tari kipas di rumahnya. Dukungan penuh dari lingkungan sekolah dan keluarga menjadi kunci keberhasilan mereka.
Keempat anak ini tidak hanya bersinar dalam seleksi Pramuka Garuda, tetapi juga memiliki bakat di bidang keterampilan seperti membuat hasta karya, termasuk parcel, gelang manik-manik, dan kaligrafi dari ampas kelapa.“Mereka mampu bersaing dalam olahraga, keterampilan, dan pengetahuan. Itu membuktikan bahwa mereka tidak kalah dari peserta lainnya,” ujar Kak Zul Afwan.
Kepala SLB Negeri 25 Sintang, Ibu Nur Rohmah, berharap keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi banyak pihak. “Ini membuktikan bahwa anak-anak SLB bisa setara dengan peserta didik dari sekolah umum. Semoga di masa depan lebih banyak siswa SLB yang ikut, bahkan dari golongan Penggalang dan Penegak,” ujarnya. Ada harapan besar agar keempat anak ini dapat mewakili Kalimantan Barat dalam Kemah Pramuka Tingkat Nasional Disabilitas yang akan digelar di Cibubur pada Juni 2025.
Teks : Asril 1486 (Pusdatin Kalbar)