PRAMUKA.ID – Melibatkan 40 Pramuka Penggalang yang berasal berbagai gugusdepan atau sekolah di 9 Kecamatan, Kontingen Jambore Daerah (Jamda) Bali tahun 2025, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Buleleng dilepas Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa di Lobby Athiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Kamis (11/12/2025) ditandai dengan penyerahan bendera kontingen Pramuka Buleleng.
Sekda Gede Suyasa yang juga Ketua Kwarcab Buleleng menekankan bahwa keikutsertaan kontingen ini adalah bukti nyata bahwa generasi muda Buleleng tumbuh menjadi generasi yang aktif, peduli, dan siap berkontribusi bagi daerah.
“Di tengah pesatnya perkembangan zaman, Pramuka tetap sangat relevan sebagai ruang pembentukan karakter,” ujar Suyasa.
Sekda Suyasa menjelaskan bahwa nilai-nilai yang diajarkan dalam Gerakan Pramuka, seperti disiplin, etika pergaulan, kerja sama, kepemimpinan, dan kecakapan hidup, adalah modal penting yang dibutuhkan di masa kini.
“Jambore bukan sekadar perkemahan, tetapi ruang pembelajaran yang mempertemukan peserta dari berbagai daerah untuk bertukar pengalaman dan memperluas wawasan,” tegasnya.
Suyasa menambahkan bahwa Jamda adalah momentum bagi peserta untuk meningkatkan kemampuan interaksi sosial, kreativitas, inovasi, serta kepercayaan diri. Pihaknya berpesan agar seluruh kontingen menjaga nama baik Kabupaten Buleleng dengan menunjukkan karakter Pramuka yang kuat, sopan, beretika, dan disiplin.
“Bertemanlah sebanyak mungkin. Makin luas jaringan, makin kuat modal kalian untuk masa depan. Di dunia digital dan global, mereka yang punya jejaring dan mampu berkolaborasi adalah yang akan sukses,” tambahnya.
Kontingen Pramuka Penggalang Buleleng akan mengikuti kegiatan Jamda selama empat hari, mulai dari 12 hingga 15 Desember 2025, di Bumi Perkemahan Gusti Ngurah Rai Margarana, Tabanan.



















