PRAMUKA.ID – Pimpinan Satuan Komunitas Tingkat Daerah Pramuka Sekolah Islam Terpadu (Pinsakoda Pramuka SIT) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mempunyai satu kegiatan menarik untuk pendampingan Gugus Depan SIT di wilayahnya. Kegiatan itu dinamakan Tilik Tenda.
Pada kesempatan kali ini, Tilik Tenda #2 Sako Pramuka SIT DIY diselenggarakan secara hybrid, kombinasi daring dan luring, Sabtu (20/11/2021). Kegiatan diikuti peserta perwakilan Gugus Depan SIT se-DIY secara daring, sementara Pinsakoda berkumpul secara luring dari Gedung SDIT Luqman Al Hakim 2 Yogyakarta.
Pada Tilik Tenda #2 ini, panitia mengangkat topik terkait dengan Pengelolaan Kehumasan sebagai Fungsi Pelayanan dengan menghadirkan narasumber Kak Choiri Setiawan, S.T., Ketua Pusat Pengembangan Jurnalistik dan Sistem Informasi (PusbangJusinfo) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DIY.
Kak Choiri dalam paparannya mengingatkan para peserta akan tujuan dan fungsi kehumasan dalam Gerakan Pramuka yaitu menjadikan masyarakat menerima, peduli, dan mendukung Gerakan Pramuka ; menjalin hubungan yang kondusif dan produktif dengan masyarakat, serta melakukan komunikasi timbal balik yang terbuka, saling percaya dan terus menerus.
Lebih lanjut Kak Choiri juga menyampaikan bahwa peran dan fungsi kehumasan dalam Gerakan Pramuka adalah sebagai alat motivasi untuk membina dan mengembangkan sikap positif masyarakat, baik ke dalam maupun ke luar Gerakan Pramuka.
Melalui kesempatan tersebut, peserta Tilik Tenda #2 juga diajak untuk selalu aktif mempublikasikan setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh Sako SIT DIY, karena tanpa publikasi di zaman digital ini, artinya tidak memberikan penguatan eksistensi organisasi.
Dalam pembuatan konten, Kak Choiri menekankan bahwa Sako SIT DIY khususnya harus mempunyai hal yang unik atau khas, sehingga menjadi ciri atau identitas yang akan selalu dikenal oleh anggota pramuka maupun masyarakat umum.
“Sako SIT DIY khususnya harus membuat hal yang khas, yang memberikan pembeda atau keunikan dari Sako Pramuka SIT, termasuk pula terus melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak,” ujar Kak Choiri.
Sementara itu, Kak Zuharmin, M.Pd. selaku Ketua Pinsakoda Pramuka SIT DIY di akhir kegiatan menekankan bahwa kegiatan pramuka di gugus depan SIT merupakan salah satu instrumen pada pelaksaan lisensi, sehingga perlu terus dilakukan perbaikan dan publikasi yang baik.
Pihaknya juga menyampaikan bahwa Tilik Tenda #2 ini merupakan salah satu upaya dari Pinsakoda SIT DIY dalam rangka memberikan pelayanan kepada sekolah-sekolah dalam pendampingan pelaksanaan kegiatan kepramukaan di gugus depan.