PRAMUKA.ID – Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Bali, Prof. Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, M.Si., yang akrab disapa Kak Cok Ace, menerima audiensi dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Bali pada Kamis (4/9/2025). Pertemuan ini membahas kerja sama dalam mengaktifkan kembali Satuan Karya (Saka) Adhyasta Pemilu sebagai wadah pendidikan politik bagi anggota Pramuka.
Audiensi tersebut dihadiri Kepala Bagian Pengawasan Pemilu dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Bali, Ni Luh Supri Cahayani, beserta jajaran pimpinan Saka dan Satuan Komunitas Pramuka (Sakoma) Bali.
Kak Cok Ace menyatakan dukungan penuh terhadap rencana Bawaslu untuk melibatkan Pramuka dalam pengawasan Pemilu. Menurutnya, kerja sama ini sejalan dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka, yang menekankan pembentukan kaum muda berakhlak mulia, disiplin, dan bertanggung jawab.
Bawaslu memandang Pramuka sebagai mitra strategis dalam beberapa hal, antara lain:
-
Pengawasan Partisipatif: Melibatkan anggota Pramuka dalam pengawasan Pemilu guna mendorong partisipasi masyarakat yang lebih luas.
-
Pendidikan Politik dan Demokrasi: Menjadi wadah edukasi bagi anggota Pramuka terkait pengawasan, pencegahan, dan penanganan pelanggaran Pemilu.
-
Membangun Kesadaran: Menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi.
-
Mewujudkan Pemilu Berintegritas: Menciptakan sinergi untuk menghadirkan Pemilu yang bersih, jujur, dan berkualitas.
Dalam kesempatan tersebut, Bawaslu juga menyampaikan rencana untuk mengusulkan Rintisan Saka Adhyasta Pemilu di tingkat daerah menjadi Saka Nasional. Untuk merealisasikan hal ini, Bawaslu meminta jajaran Bawaslu di seluruh provinsi segera memperbarui nota kesepahaman serta mengaktifkan kembali kegiatan Saka Adhyasta Pemilu di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
Melalui kerja sama ini, Pramuka Bali diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam menanamkan nilai integritas, partisipasi aktif, serta semangat kebangsaan dalam proses demokrasi di Indonesia.
Pewarta: Rudianto – Andu Saka Sako dan Gugus Darma Kwarda Bali