PRAMUKA.ID – Pertikawan Nasional 2024 hadirkan berbagai kegiatan menantang yang dapat dijelajahi oleh peserta yang berada di main camp dan sub camp. Salah satunya ialah aktivitas di sub camp 12 yang berlokasi di Balai Diklat Kehutanan (BDK) Rumpin Bogor, Jawa Barat. Dibawah pengawasan Direktorat Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Air Sungai dan Rehabilitasi Hutan (PDASRH), sebanyak 58 peserta kloter 1 Pertikawan 2024 mendapatkan materi terkait Saka Kalpataru dan Saka Wanabakti serta pengenalan berbagai pohon produktif di Pusat Persemaian Rumpin.
Agenda diawali dengan pembukaan yang dipimpin langsung oleh Kepala Seksi RHL BPDAS Citarum – Ciliwung Bapak Ridwan Budiarto S.Hut., M.P serta dihadiri juga oleh Kepala BPDAS Citarum Ciliwung Ibu Pina Ekalipta, S.Hut., M.P. Bu Pina berpesan kepada seluruh peserta sub camp 12 agar dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik dan memaksimalkan kesempatan selama berada di BDK Rumpin. Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi tentang Saka Kalpataru dan Saka Wanabakti yang disampaikan oleh Bapak Dicky Iskandar Z, S.E., M.M., Sebelumnya peserta diajak menyanyikan lagu Seruan Rimba untuk membangkitkan semangat dan lebih antusias dalam menerima materi yang disampaikan. Rangkaian kegiatan hari pertama dilanjutkan dengan team building yang menuntut kekompakan dan kecepatan serta melatih konsentrasi peserta. Ditutup dengan prosesi unggun dan sesi anjangsana dengan para instruktur dari PDASRH.
Mengawali kegiatan hari kedua, peserta diajak melakukan penanaman pohon di area BDK Rumpin dan kemudian melakukan giat wisata edukasi ke tempat-tempat yang menarik untuk dikunjungi di Kawasan Bogor. Peserta sub camp 12 yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia menyambut dengan sangat antusias giat wisata edukasi kali ini. Didampingi oleh instruktur PDASRH, destinasi pertama bergerak ke Museum Kepresidenan Balai Kitri. Disana peserta bisa melihat jejak prestasi dari 6 Presiden Negara Republik Indonesia yang sudah purnabakti. Peserta tidak menyianyiakan kesempatan untuk menggali informasi dari Kawasan yang termasuk kedalam ring 1 Istana Kepresidenan itu. Kemudian kunjungan dilanjutkan ke Museum Zoologi dan Kebun Raya Bogor. Disana peserta banyak belajar mengenai ragam flora dan fauna beserta sejarah keberadaannya di Indonesia. Selain melihat benda-benda koleksi secara langsung, kunjungan juga dipandu oleh edukator dari setiap zona sehingga peserta bisa mendapatkan informasi yang lengkap.
Pada hari ketiga peserta mempelajari materi kultur jaringan di Pusat Sumber Benih dan Persemaian Rumpin (Rumpin Seed Source and Nursery Center) dan pengenalan macam-macam benih tanaman di Pusat Persemaian Rumpin (Rumpin Nursery Center). “Kegiatan di sub camp 12 selama 3 hari sangat berkesan untuk saya karena bisa mendapatkan teman dan ilmu baru. Walaupun kegiatannya sangat melelahkan, tapi saya coba untuk tetap fokus dan memaksimalkan kesempatan yang berharga ini” testimoni dari Andika Betrandus Dunga peserta asal Kontingen Daerah Kalimantan Barat.
Penulis: Hanifah Putri Jolanda (Humas DKN)