PRAMUKA.ID – Sejumlah 100 orang anggota dewasa dari unsur pembina Pramuka unsur Kwartir Ranting dan gugus depan se-Kabupaten Karanganyar mengikuti Karang Pamitran Pembina Pramuka se-Kabupaten Karanganyar di Aula Balai Kelurahan Delingan, Karanganyar.
Acara tersebut merupakan kolaborasi antara bidang Binawasa (Pembinaan Anggota Dewasa) dan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Pusdiklat) Karanganyar dihadiri pimpinan Kwartir Cabang (Kwarcab), andalan Binawasa, Pusdiklatcab, dan Sekretariat Kwarcab.
Wakil Ketua Binawasa Kwarcab Karanganyar, Kak Drs. Agam Bintoro, M.Si menyampaikan bahwa Karang Pamitran merupakan satu wujud komitmen Kwarcab Karanganyar untuk meningkatkan kualitas pembina Pramuka.” ungkapnya.
Menurutnya, karang pamitran merupakan forum untuk mengasah kompetensi para pembina pramuka karena mutu peserta didik tergantung dari mutu pembinanya.
“Melalui karang pamitran kita asah agar menjadi sesuatu yang hidup dan bisa menggairahkan proses pembelajaran kepramukaan di Kabupaten Karanganyar sesuai standar moral dasa darma dan satya darma pramuka,” katanya.
Pemerintah Kabupaten Karanganyar sangat peduli dengan pendidikan kepramukaan di Kabupaten Karanganyar, maka Kwarcab Karanganyar harus bisa mengimbanginya dengan menggelar kegiatan-kegiatan yang menarik, dan bisa dirasakan kemanfaatannya. Salah satunya dengan meningkatkan forum-forum, kepelathan-kepelatihan.
“Kebetulan ranah di binawasa ini memang orientasinya ke pramuka dewasa dalam hal ini pelatih dan pembina Pramuka. Kami memfasilitasi para pembina untuk meningkatkan kompetensi baik pengetahuan maupun skill-nya untuk mendidik peserta didik,” imbuhnya.
Diharapkan dengan rutin menggelar forum-forum, pelatihan-pelatihan untuk pembina bisa menyeimbangkan rasio antara jumlah pembina dan peserta didik.
Materi yang disampaikan dalam karang pamitran meliputi Jam Pimpinan, Fundamental Gerakan Pramuka, Postur Pembina, Metode Pramuka, Menyusun Program Pembinaan Gugus Depan, dan Menyusun Program Penyelesaian SKU.
Menurut pemateri, Kak Tri Wulandari, karang pamitran diselenggarakan bersamaan dengan peningkatan kapasitas pembina dalam hal metode kepramukaan dan ketrampilan kepramukaan.
“Karangpamitran rutin digelar setahun sekali di tingkat cabang, namun implementasi di Kwarran yaitu diselenggarakan setahun dua kali. Kemudian syarat menjadi pembina yang mengikuti karang pamitran yaitu minimal sudah mengikuti Kursus Mahir Pembina tingkat Dasar (KMD),” katanya.
Para pemateri merupakan pengurus Pusdiklatcab Karanganyar yang juga para pelatih cabang Kwarcab Karanganyar.
Pewarta: Wagiman – Kwarcab Karanganyar

























