PRAMUKA.ID – Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Denpasar menggelar Kursus Pengelola Gugusdepan (KPGD) pada Rabu pagi, 2 Juli 2025, bertempat di Ruang Pertemuan SMP Negeri 9 Denpasar. Kursus yang berlangsung selama empat hari, hingga Sabtu, 5 Juli 2025 ini, diikuti oleh 30 peserta Pembina Putra dan Putri sebagai pengelola Gugusdepan dari berbagai SMP dan SMA/SMK se-Kwarcab Denpasar.
Acara pembukaan dipimpin langsung oleh Dr. I Gusti Lanang Jelantik, Ketua Harian Kwarcab Denpasar, didampingi oleh Dr. Agus Jaya Mataram, Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Cabang (Kapusdiklatcab) Denpasar, serta dihadiri oleh jajaran pengurus Kwarcab, para Ketua Kwartir Ranting, Pelatih dari Wipradarma Denpasar, dan Kepala SMP Negeri 9 Denpasar Andromeda Ken Prabuhening selaku tuan rumah kegiatan.
Dalam sambutannya, Dr. I Gusti Lanang Jelantik menekankan pentingnya peran Gugusdepan sebagai ujung tombak pembinaan Gerakan Pramuka di tingkat satuan pendidikan.
“Kursus ini menjadi fondasi penguatan manajemen Gugusdepan agar mampu menjalankan fungsi pembinaan secara optimal dan berkelanjutan. Kami berharap seluruh peserta mengikuti dengan serius demi kemajuan Gerakan Pramuka di Denpasar,” ujarnya.
Sementara itu, Dr. Agus Jaya Mataram, Kapusdiklatcab Denpasar, menyampaikan bahwa kursus ini merupakan bagian dari strategi peningkatan kualitas sumber daya manusia Gerakan Pramuka di lingkungan Kwarcab Denpasar.
“Melalui KPGD, kami ingin memastikan bahwa setiap pengelola Gugusdepan memahami struktur, fungsi, dan tata kelola organisasi Pramuka secara tepat. Ini penting untuk menciptakan sistem pembinaan yang terstruktur dan berkesinambungan,” jelasnya.
Kepala SMP Negeri 9 Denpasar, Andromeda Ken Prabuhening dalam sambutannya menyatakan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan kepada sekolahnya sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan.
“Kami sangat menyambut baik kegiatan ini. Semoga dari ruang pertemuan ini lahir pengelola Gugusdepan yang tangguh dan berdedikasi untuk membina generasi muda Denpasar,” ungkapnya.
Acara pembukaan ditandai dengan penyerahan pataka Pusdiklatcab Wipradarma oleh Kapusdiklatcab kepada Pemimpin Kursus yang dilanjutkan dengan penancapan pusaka Wipradarma dan pembacaan sandi Manguntur Wipradarma, sebuah tradisi simbolis yang sarat makna semangat dan tekad dalam dunia kepramukaan.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Kwarcab Denpasar Made Arawan, Sekretaris Pusdiklatcab Made Ari Astini, serta para pelatih dan pembina dari jajaran Wipradarma Denpasar. Kursus ini diharapkan mampu menghasilkan pengelola Gugusdepan yang kompeten, profesional, serta siap menjadi garda depan dalam pembinaan Pramuka di sekolah dan masyarakat.
Pewarta: Arie
Sumber: www.lintasbali.com