PRAMUKA.ID — Rapat Koordinasi Penelitian dan Pengembangan (Rakor Litbang) Gerakan Pramuka diselenggarakan secara luring di Ibis Styles Hotel Yogyakarta sejak Rabu (07/12/2022) dan diikuti oleh beberapa peserta daring.
Dari Rakor yang diikuti oleh Kepala Puslitbang Kwarda se-Indonesia tersebut menghasilkan poin-poin rekomendasi yang akan disampaikan kepada pimpinan Kwartir Nasional sebagai bahan pembuatan Rencana Strategis.
Berikut ini adalah 9 poin rekomendasi hasil Rakor Litbang Gerakan Pramuka tahun 2022 di Yogyakarta,
- Sistem pendataan Gerakan Pramuka harus terus disempurnakan dengan berbasis IT. Beberapa model sistem pendataan yang dikembangkan Kwartir Daerah perlu diintegrasikan oleh Kwarnas Gerakan Pramuka.
- Penerbitan buku data Gerakan Pramuka akan dilakukan pada akhir Desember 2022, Kwartir Daerah yang belum mengirimkan data ditunggu 1 minggu setelah Rakor. Jika tidak mengirimkan maka akan digunakan data tahun 2020.
- Sensus Kwarcab
- Sensus Kwarcab akan dilaksanakan sesuai dengan jadwal dengan pembagian peran Puslitbang Kwarnas sebagai penyusun desain dan analisis data. Puslitbang Kwarda mengkoordinasikan pengumpulan data dari Kwartir Cabang.
- Instrumen dan penamaan program dengan istilah “Sensus” akan dimatangkan kembali dengan target akhir Desember.
- Pengembangan Kwartir Ranting
- Hasil survey base line Kwartir Ranting se Jawa dan Bali yang dilaksanakan oleh Puslitbang Kwarnas dan Puslitbang se Kwarda Jawa dan Bali, agar dijadikan sebagai salah satu rujukan dalam pengembangan Kwarran.
- Temuan-temuan survey yang menunjukan kurang optimalnya peran Kwarran dan berbagai kendala yang dihadapi mencerminkan kondisi yang ada.
- Puslitbang Kwarnas agar membagikan desain survey Kwaran untuk dikembangkan oleh masing-masing Puslitbang Kwarda.
- Hasil survey di atas akan diterbitkan segera dalam Jurnal Ilmiah Gerakan Pramuka
- Riset Kolaborasi
- Untuk meningkatkan kualitas penelitian Gerakan Pramuka, Puslitbang Kwarnas perlu merancang survey kolaborasi dengan Puslitbang Kwarda se Indonesia, dengan menetapkan topik dan metodologi survey secara bersama-sama.
- Adanya repository berkaitan dengan hasil riset tentang Gerakan Pramuka
- Revisi Petunjuk Penyelenggaraan GugusDepan
- Regulasi Gugus Depan dan Akreditasi GugusDepan harus direvisi agar sinkron antara satu regulasi dengan regulasi lainnya.
- Draf petunjuk penyelenggaraan GugusDepan yang disiapkan oleh Puslitbang Kwarnas dapat didalami dan dibahas oleh masing-masing Puslitbang Kwarda dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan di Kwarda.
- Revisi Petunjuk Penyelenggaraan Akreditasi Gugusdepan
- Akreditasi GugusDepan sangat penting sebagai penjaminan mutu, akuntabilitas publik dan pengembangan GugusDepan sebagai satuan terdepan Gerakan Pramuka.
- Agar akreditasi Gugusdepan dapat berjalan dengan baik, maka Kwarnas Gerakan Pramuka harus menjalin Kerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Perguruan Tinggi serta Kementerian Agama yang membawahi kampus, sekolah dan madrasah sebagai pangkalan gugusdepan.
- Draft revisi petunjuk penyelenggaraan Akreditasi Gudep yang disiapkan Puslitbang Kwarnas agar disempurnakan sesuai dengan masukan yang telah diberikan.
- Dalam masa transisi sebelum Jukran Akreditasi Gudep yang baru diterbitkan, Puslitbang Kwarda yang akan melaksanakan akreditasi :
- Mengkonsolidasi asesor yang lama dan merekrut asesor baru sesuai kebutuhan masing-masing.
- Masing-masing Puslitbang Kwarda dapat mengembangkan borang dan instrument penilaian dari Jukran yang lama sesuai kebutuhan masing-masing,
- Pengelolaan Asesor berada di bawah Puslitbang Kwarda
- Kwartir Nasional agar mengeluarkan edaran tentang pelaksanaan akreditasi gudep di masa transisi sebelum Jukran Baru diterbitkan.
- Ka Puslitbang Kwarda diikutsertakan dalam Rapat Kerja Nasional tahun 2023 dan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka tahun 2023
- Hasil-hasil Rakernas dan Munas harus dipastikan terdistribusi hingga Kwarcab
Selain itu, sebelum rakor ditutup secara resmi juga dibacakan oleh Puslitbang Kwarnas 4 Rencana Tindak Lanjut yang secara detil sebagai berikut,
- Untuk penerbitan buku data Puslitbang Kwarnas akan berkordinasi langsung dengan Puslitbang Kwarda yang belum mengumpulkan data.
- Puslitbang Kwarnas akan menyempurnakan metode dan struktur data “Sensus Kwarcab” dan akan dibahas dengan Puslitbang Kwarda sebelum dilaksanakan.
- Puslitbang Kwarnas akan meminta masukan Puslitbang Kwarda tentang tema dan desain riset kolaborasi tahun 2023.
- Puslitbang Kwarnas akan membentuk tim yang beranggotakan Puslitbang Kwarda untuk memfinalisasi draft Jukran Gudep dan Draf Jukran Akreditasi Gudep.
Rakor ditutup oleh Kak Drs. Triadi Parmana Suparta, MBA, Sekretaris Komisi Perencanaan dan Pengembangan Kwarnas didampingi Kepala Puslitbang Kwarnas Kak Paulus Tjakrawan dan Kak Anis Ilahi Wahdati, S.Pd., M.Si., Andalan Nasional Komisi Saka, Sako, dan Gugusdarma.
*
Mara/CST