PRAMUKA.ID – Bupati selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Banyuasin, H. Askolani, SH, MH menerima penghargaan Lencana Melati dari Kwartir Nasional Gerakan Pramuka di Hari Pramuka ke 60 Tingkat Kwarda yang dipusatkan di Lapangan Merdeka Alun-Alun Utara Kota Pagar Alam, Kamis (19/8/2021).
Orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung ini mendedikasikan Lencana Melati tersebut untuk masyarakat dan seluruh anggota Gerakan Pramuka di Kabupaten Banyuasin.
Penyerahan tanda penghargaan Lencana Melati itu disematkan langsung oleh Plt. Kwarda Gerakan Pramuka Sumatera Selatan, Kak Drs. H. Riza Fahlevi, MM kepada Ketua Mabicab Banyuasin, Kakak H. Askolani, SH., MH. dalam Upacara Hari Pramuka yang ke 60 Tahun. Hadir dan menyaksikan acara penyematan tanda penghargaan itu adalah Wakil Gubernur Sumsel, H. Mawardi Yahya secara Virtual, Kamis (19/8/2021).
Lencana Melati merupakan Penghargaan Tertinggi Gerakan Pramuka yang diberikan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka kepada seseorang yang telah menyumbangkan tenaga, pikiran, dana serta fasilitas yang cukup besar dalam pembinaan dan pengembangan Gerakan Pramuka.
“Penghargaan Lencana Melati ini saya dedikasikan untuk masyarakat dan seluruh anggota Gerakan Pramuka di Banyuasin, karena kerja merekalah penghargaan ini saya dapati, “kata Bupati Askolani.
Bupati Askolani menegaskan bahwa dirinya sangat mendukung dan terus membantu pelaksanaan kegiatan yang dilakukan Pramuka Banyuasin. Karena dirinya menilai apa yang dilakukan Pramuka memiliki nilai manfaat bagi masyarakat dan pembangunan Kabupaten Banyuasin.
“Kegiatan pramuka nilai sosial kemasyarakatnnya sangat tinggi. Mereka sudah tertempah jiwa sosialnya dan saya selaku bupati merasa sangat terbantu dengan hadirnya Pramuka dan oleh karenanya saya sangat mensuport”, tegas Askolani
Bupati Banyuasin mengajak seluruh anggota Gerakan Pramuka Kabupaten Banyuasin untuk terus mensuport pelaksanaan 12 gerakan bersama masyarakat dalam mewujudkan Banyuasin Bangkit Adil Sejahtera.
***
Penulis: Gusti Deni Asmarani, Editor: Saiko Damai
Fotografer: Gusti Deni Asmarani