PRAMUKA.ID — Bupati Indragiri Hilir Kak H.Muhammad Wardan selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka membuka secara resmi Musyawarah Cabang (Mucab) XII Gerakan Pramuka Indragiri Hilir pada Senin (17/10/2022) malam bertempat di aula Hotel Grand Tembilahan.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Mabicab mengatakan agenda Mucab adalah menyampaikan laporan pertanggungjawaban, menyusun rencana kerja dan yang tak kalah pentingnya adalah memilih Ketua dan Tim Formatur Kwarcab Indragiri Hilir masa bakti 2022-2027.
“Tentunya saya mengharapkan laksanakan musyawarah ini dengan lebih mengutamakan musyawarah,” kata Kak Wardan yang meminta pelaksanaan sesuai tata cara dan ketentuan yang telah diatur di dalam organisasi Gerakan Pramuka.
Pihaknya menegaskan siapapun terpilih nantinya menjadi Ketua Kwarcab Indragiri Hilir, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir siap memberikan support untuk pembinaan dan pengembangan Gerakan Pramuka di Kabupaten yang pernah menggaungkan sebagai Kabupaten Pramuka di Provinsi Riau.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, saya akan senantiasa siap mensupport, siap memberikan dukungan sesuai kemampuan Pemerintah,” ucapnya.
Selanjutnya, Kak Wardan menginginkan agar kegiatan Gelar Senja yang biasanya dilaksanakan setiap tanggal 14 pada setiap bulannya di kediaman Bupati kembali dilaksanakan dengan pelaksananya dari masing-masing Kwartir Ranting (Kwarran) menampilkan berbagai atraksi/keterampilan.
Ia juga meminta agar kegiatan kepramukaan pada hari Minggu kembali digalakkan misalnya seperti hiking, Perkemahan Sabtu Minggu (Persami), dan Perkemahan Jum’at Sabtu Minggu (Perjusami).
“Adik-adik kita yang melaksanakan hiking dan kegiatan lainnya, Persami, Perjusami kita tingkatkan lagi, sekaligus dalam rangka mendukung kegiatan kepariwisataan. Saya pikir banyak alam-alam yang ada di Indragiri Hilir ini yang bisa kita nikmati dan kita laksanakan kegiatan disana,” ungkap mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau ini.
Dalam kesempatan tersebutr Kak Wardan berharap kepada Ketua Kwarcab terpilih nantinya melakukan evaluasi, membuat perencanaan lagi untuk pembenahan Bumi Perkemahan Pramuka Indragiri Hilir agar bisa dimanfaatkan dengan baik terutama untuk kegiatan kepramukaan oleh Kwartir Cabang, Ranting, maupun Gugusdepan.
Ke depan Ka Mabicab meminta ada program-program yang dapat memberikan support/dukungan terhadap kebijakan-kebijakan karakter, tadi Ketua Kwarda menyampaikan dalam pembangunan karakter bagaimana kita memanfaatkan bonus demografi dengan mengatasi masalah stunting.
“Dan itu sudah ditugaskan melalui Kwarda dan bagaimana Gerakan Pramuka aktif mengatasi masalah stunting,” kata Wakil Ketua Kwarda Riau masa bakti 2009-2014 ini.
Untuk mengatasi angka stunting di Kabupaten Indragiri Hilir yang angka rilnya 3.15 %, pihaknya meminta Camat dan Kepala Desa menyampaikan data keluarga yang terkena stunting secara by name by adress dan berkat upaya yang dilakukan, Gubernur Riau beberapa waktu lalu memberikan penghargaan sebagai Kabupaten yang paling inspiratif dan inovatif dalam mengatasi masalah stunting.
Di penghujung sambutannya, Kak Wardan meminta kepada peserta untuk mengikuti Musyawarah dengan baik dan semoga mendapatkan hasil yang maksimal.
“Insya Allah, saya katakan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir akan siap dan sedia untuk memberikan support/dukungan dan harapan saya juga sebagai Pimpinan kepada Kwarcab Indragiri Hilir untuk lebih giat sekaligus memberikan suuport/dukungan kepada kegiatan/program Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir,” tegasnya.
Sementara Ketua Kwarda Kak Kasiarudin dalam sambutannya mengatakan dalam pembentukan karakter generasi muda, Gerakan Pramuka sudah dipercaya oleh Negara semenjak tahun 1961, Gerakan Pramuka memiliki metoda, memiliki kurikulum, memiliki Pelatih yang berlisensi dalam membentuk karakter anak bangsa.
“Makanya Bapak Bupati, karena ini dipercayakan kepada Gerakan Pramuka, memang Gerakan Pramuka berharap biaya itu dari Pemerintah, makanya dikenal dengan belanja hibah yang diterima oleh Gerakan Pramuka,” kata Kak Kasiarudin.
Gerakan Pramuka menurut Kak kasiarudin bertanggungjawab untuk menjelaskan kepada pemberi dana hibah apa yang telah dilakukan, secara administrasi, Insya Allah kita telah dan terus menaati sehingga kegiatan kepramukaan dapat dipertanggungjawabkan dengan indikator yang jelas.
“Dan fungsi daripada Majelis Pembimbing adalah memfasilitasi Gerakan Pramuka termasuk biaya dan Gerakan Pramuka sesuai Undang-undang nomor 12 tahun 2010 akan membantu pemerintah dalam membentuk karakter anak-anak bangsa,” jelasnya.
Ketua Kwarda juga menyampaikan terkait kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun ini terkait kesakaan yakni Perkemahan Bakti Saka Bhayangkara Tingkat Nasional di Palembang, rencana kegiatan tahun 2023 yakni Lomba Tingkat, Karang Pamitran dan baru-baru ini telah dikukuhkannya Ketua Kwarda sebagai Bapak Asuh Anak Stunting Provinsi Riau.
Ketua Kwarcab Indragiri Hilir Kak Junaidi dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas kehadiran Ketua Kwarda, Bupati Indragiri Hilir mulai dari Peringatan Hari Pramuka ke-61 sampai pembukaan Mucab XII Gerakan Pramuka Indragiri Hilir.
“Kami mewakili Pengurus Kwarcab Indragiri Hilir mengucapkan terimakasih kepada Kakak Muhammad Wardan yang telah memberikan dukungan kepada kami berupa dana hibah setiap tahunnya dalam melaksanakan pembinaan dan pengembangan Gerakan Pramuka di Kabupaten Indragiri Hilir,” kata Kak Junaidi.
Hadir pada pembukaan Mucab XII, Sekretaris Kwarda Kak Indra Irianto, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompida) Kabupaten Indragiri Hilir, Pengurus Kwarcab Indragiri Hilir, para Camat selaku Ketua Mabiran, peserta Mucab dari Kwartir Ranting dan para tamu/undangan.
*
Penulis : Irwan Yuliadi (Humas Kwarda Riau)