PRAMUKA.ID – Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Komjen Pol (Purn) Drs. Budi Waseso memimpin Apel Besar Hari Pramuka ke-64 Tingkat Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jambi, Rabu, 19 November 2025 di Tanjung Jabung Timur, Jambi.
Dalam sambutannya, Kak Budi Waseso menyampaikan selamat Hari Pramuka ke-64 dan menggarisbawahi tema peringatan tahun ini: “Kolaborasi Untuk Membangun Ketahanan Bangsa”. Beliau menekankan bahwa tema ini adalah sebuah komitmen untuk memperkuat jati diri Pramuka sebagai insan Pancasila yang siap menjadi garda terdepan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Kak Budi Waseso menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi generasi muda, mulai dari arus digitalisasi global, disrupsi teknologi, hingga ancaman sosial seperti judi online, bullying, penyalahgunaan narkoba, dan masuknya budaya asing yang mengikis semangat nasionalisme.
“Gerakan Pramuka harus hadir sebagai salah satu solusi strategis untuk membentuk karakter generasi muda yang tangguh, berintegritas, dan berwawasan kebangsaan,” tegas Kak Buwas.
Gerakan Pramuka dinilai memiliki peran vital dalam pendidikan karakter serta penguatan kecerdasan spiritual, emosional, sosial, intelektual, dan fisik (SESOSIF) untuk mencetak kader pemimpin bangsa yang paripurna.

Ketua Kwarnas mengajak seluruh anggota Pramuka Jambi untuk aktif dalam pengabdian masyarakat dan hadir di momen-momen krisis, seperti penanggulangan bencana melalui tim SAR, bakti sosial, dan pelestarian lingkungan hidup.
Lebih lanjut, Kak Budi Waseso menekankan pentingnya peran Pramuka dalam mendukung Asta Cita pembangunan nasional yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam mewujudkan program swasembada dan ketahanan pangan nasional. Kwarnas telah bekerja sama dengan pihak-pihak seperti HKTI dan FAO untuk mengembangkan program pelatihan strategis yang melibatkan Gugusdepan.
Kak Budi Waseso juga mendorong Kwarda Jambi untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi, termasuk dalam pendataan keanggotaan melalui Aplikasi Ayo Pramuka Kwarnas. Transformasi ini penting untuk memastikan Gerakan Pramuka tetap relevan.
Di akhir sambutan, beliau menyatakan bahwa semua langkah yang dilakukan Pramuka adalah kontribusi nyata dalam menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045. Pramuka hadir sebagai komponen bangsa untuk membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, berjiwa Pancasila, disiplin, dan bertanggung jawab.
“Mari kita perkuat kerjasama, sinergitas, kolaborasi, serta komitmen guna membangun bangsa dan negara Indonesia yang kita cintai ini. Mari kita jadikan Gerakan Pramuka sebagai pilar kekuatan bangsa,” ucapnya.

























