PRAMUKA.ID – Gerakan Pramuka mendorong para peserta didik untuk mengembangkan potensi dan segala dimensi kepribadian secara seimbang, termasuk pada Pramuka tingkat Penegak.
Pada pertemuan dan latihan rutin yang diselenggarakan di SMAN 19 Bone sebagai pangkalan gudep 17.041-17.042. para tamu ambalan dan calon penegak diberi pengetahuan tentang Ambalan, setelah seminggu sebelumnya diberi materi “indoor” tentang Administrasi Gugusdepan.
Penegak adalah tingkatan dalam kegiatan Pramuka, dan Ambalan adalah salah satu bagian dari kegiatan Pramuka penegak. Dalam kegiatan Pramuka penegak, Ambalan adalah suatu kelompok yang terdiri dari beberapa Penegak yang memiliki tujuan dan kegiatan yang sama.
Menurut kakak Alimuddin, SPd selaku Ketua Gudep 17.041 bahwa organisasi dalam Pramuka penegak ada Dewan Ambalan dan Dewan Kehormatan. Pengertian dewan ambalan atau ambalan penegak adalah satuan organisasi dalam Gerakan Pramuka yang terdiri atas paling banyak 32 orang Pramuka Penegak. “Ambalan penegak merupakan tempat pembinaan Pramuka berusia 16 sampai 20 tahun yang disebut Pramuka Penegak” ujar Kak Ali (Jum’at, 21/02/2025)
Lebih lanjut, dewan ambalan adalah suatu wadah pembinaan kepemimpinan yang terdiri dari para Pramuka Penegak yang sudah dilantik yang bertugas merencanakan, mengelola dan menggerakan kegiatan di Ambalan yang bersangkutan dengan bimbingan pembinanya.
Sementara itu, kakak Yusran Yahya., SPt, MSi selaku pembina Gudep 17.041 menerangkan bahwa pengurus dewan ambalan ini diketuai oleh Pradana dan anggotanya dipilih dari para pemimpin dan wakil pemimpin Sangga. “Susunan pengurus dewan ambalan yaitu seorang Ketua yaitu Pradana, lalu seorang wakil ketua, sekretaris atau Kerani, bendahara/juru uang, juru adat/pemangku adat serta beberapa Pengurus sesuai kepentingan dan kebutuhan, seperti seksi kegiatan, seksi perlengkapan, seksi evaluasi dan sebagainya” papar kak Yoush sapaan akrabnya.
Kakak Yusran melanjutkan, tugas dewan Ambalan adalah merancang dan melaksanakan program kegiatan; mengevaluasi pelaksanaan kegiatan; merekrut anggota baru;
membantu sangga dalam mengintegrasikan anggota baru dalam sangga.
Kegiatan rutin ini dihadiri oleh 23 orang. Para tamu ambalan, calon penegak dan penegak Bantara yang diataranya adalah pengurus baru Ambalan Tomau ini juga diajak berdiskusi tentang jadwal hari pertemuan dan latihan, iuran anggota dan latihan harian, mingguan dan tahunan.
Harapan dibekalinya para tamu ambalan, calon penegak dan beberapa penegak Bantara ini agar mereka dapat meningkatkan rasa kebersamaan, kesatuan antar anggota, sekaligus kemampuan kepemimpinan dan kerja sama dalam menghadapi tantangan dan kesulitan. Begitu pula dengan
Peningkatan kesadaran dan tanggung jawab Penegak sebagai anggota masyarakat. “Dalam Ambalan ini, para Pramuka penegak dapat belajar tentang kepemimpinan dan kerja sama; komunikasi dan negosiasi; pengambilan keputusan dan problem-solving; tanggung jawab dan kesadaran sebagai anggota masyarakat” terang kak Yoush ditemui setelah kegiatan.
Dengan demikian, Penegak dapat menjadi lebih mandiri, percaya diri, dan memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menghadapi tantangan dan kesulitan di masa depan.
Pewarta: Yusran AY.NS (Kwarran Patimpeng, Sulsel)