Pramuka.id – Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Riau kak Boby Rachmat SSTP MSi resmi menutup Pelatihan Satuan Tugas (Satgas) Pramuka Peduli, Rabu (4/10/2023) di ruang Hang Jebat Hotel Mutiara Merdeka, Pekanbaru.
“Kegiatan ini mudah-mudahan bisa menambah pengetahuan kita terhadap pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan Satuan Tugas Pramuka Peduli,” kata kak Boby Rachmat.
“Ini juga dari beberapa kabupaten kota yang hadir tentunya dalam beberapa hari selama melaksanakan pelatihan ke depannya akan kita rumuskan kembali bagaimana kegiatan-kegiatan Pramuka ini bisa terus kita laksanakan secara berkelanjutan,” terangnya.
Kadispora yang juga Sekretaris Mabida Riau ini menyampaikan bahwa di Dinas Kepemudaan dan Olahraga program khusus kepramukaan ini memang sudah ada. Jadi, kita akan terus buat kegiatan-kegiatan kepramukaan walaupun ada juga belanja hibah kepada Kwarda Pramuka tapi di satu sisi program dan kegiatan itu juga melekat di Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Riau.
“Selama kita mengikuti kegiatan ini selama tiga hari berbagai pelatihan, diskusi dan juga aktivitas yang membantu kita memperdalam pemahaman pentingnya peduli terhadap lingkungan, sosial dan sesama. Kita juga telah menggagas keterampilan yang akan sangat bermanfaat dalam menjalani kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, kak Boby menyampaikan bahwa dalam beberapa hari ini Provinsi Riau terkhususnya lagi beberapa di kabupaten kota terdampak dengan kabut asap.
“Ini mengingatkan kita kembali kepada musibah yang menimpa kita beberapa tahun lalu yang boleh dikatakan memberikan dampak negatif kepada kehidupan kita sehari-hari” ujarnya.
“Di Pekanbaru sudah dianjurkan menggunakan masker artinya salah satu kepedulian kita terutama di Pramuka adalah bagaimana menjaga lingkungan. Ini yang sekarang kita harus giatkan kembali karena pentingnya menjaga lingkungan terasa ketika sudah terjadi persoalan kabut asap seperti ini,” terangnya.
“Kita berharap dari Pramuka dan kaderisasi Pramuka ini wajib kita laksanakan tingkat sekolah maupun tingkat universitas karena Pramuka inilah salah satu wadah kaderisasi kepemimpinan yang ada di Indonesia” tambahnya.
Kak Boby berharap para kader-kader Pramuka jangan pernah patah semangat jangan pernah kendor karena salah satu yang memperkuat bela negara yang ada di Indonesia ini salah satunya adalah kaderisasi Pramuka.
“Apalagi ke depannya kita akan dihadapkan dengan Indonesia emas yang katanya di tahun 2045 dan salah satu penciptaan kaderisasi itu ada di Pramuka,” ungkapnya.
Ia sangat bahagia sekali dan mengucapkan terimakasih kepada kak H Sugianto SH selaku anggota Komisi V DPRD Riau yang mendorong bagaimana kegiatan ini dapat terlaksana.
“Kita berharap ada lagi memang para penggagas dan para anggota legislatif kita yang terus mendorong kegiatan-kegiatan kepramukaan ini,” harapnya.
“Dengan mengucapkan Alhamdulillahirabbil ‘alamiin kegiatan pelatihan satuan tugas pramuka peduli Provinsi Riau tahun 2023 dengan ini sama-sama kita nyatakan ditutup secara resmi,” ucap kak Boby.
“Semoga Tuhan yang Maha Esa Allah SWT merestui budi baik kita bersama. Saya ucapkan terimakasih mohon maaf atas kekhilafan,” tutup Kadispora.
Panitia Kegiatan, kak Ajis Putra menambahkan ke depan kegiatan Pelatihan Satgas Pramuka Peduli jam nya diperbanyak lagi sehingga pemateri-pemateri yang teknis seperti SAR, BPBD, Manggala Agni dan Damkar Pekanbaru bisa ikut terlibat dalam kegiatan ini.
“Kita harapkan ke depan Kwarcab Se-Riau mengikuti kegiatan ini tidak hanya di beberapa kabupaten saja,” harapnya.
Penutupan kegiatan Pelatihan Satuan Tugas Pramuka Peduli 2023 ini ditandai dengan pelepasan tanda peserta oleh Kadispora Riau kak Boby Rachmat.
Pewarta: kak Rasid Ahmad
Editor: kak Irwan Yuliadi