PRAMUKA.ID – Dalam rangka menentukan duta terbaik, Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali menggelar Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Empat Tahun 2023 (LT-IV 2023). Hal ini disampaikan oleh Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali, Kak Made Rentin saat membuka Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Empat Kwartir Daerah Bali Tahun 2023 (LT-IV Kwarda Bali 2023), di Bumi Perkemahan Pramuka I Gusti Ngurah Rai, Margarana, Tabanan Kamis (30/3).
Kegiatan dilaksanakan dari tanggal 30 Maret hingga 2 April 2023. “Pada hari ini kegiatan Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Empat (LT-IV) Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Bali sedang berlangsung hingga tanggal 2 April 2023 mendatang.
Dalam ajang LT-IV ini, adik-adik Pramuka Penggalang dari seluruh Kwartir Cabang di Bali diberikan tambahan wawasan tentang coding dan robotic serta Scout Goes Solar dan Bijak bermedia sosial yang sejalan dengan tagline Kwarda Bali Goes to 4.0, ungkap Kakwarda Bali Made Rentin.
Ditambahkannya, LT-IV ini juga digunakan sebagai ajang untuk mengevaluasi kompetensi anggota Gerakan Pramuka Penggalang selama dibina di Gudepnya masing-masing, serta untuk tetap mengeratkan rasa persaudaraan dan kekeluargaan antar sesama Pramuka di Bali.
Adapun tema LT-IV Kwarda Bali tahun 2023 adalah “Bangkitkan Potensi Diri dan Regu dengan TAKSU (Taat Asas, Kreatif, Sportif dan Unggul).
Peserta LT-IV merupakan regu-regu berprestasi tinggi baik putra dan juga putri yang merupakan utusan setiap Kwartir Cabang melalui pelaksanaan LT-III.
Lebih lanjut disampaikan, bahwa setiap regu merupakan regu utuh dari jenjang LT-I, LT-II, dan LT-III yang berjumlah 6 – 8 orang.
Untuk menjadi pemenang LT- IV yang akan mewakili Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali ke ajang LT -V di tingkat Nasional, anggota Gerakan Pramuka Penggalang dari setiap Kwarcab akan menyelesaikan 20 jenis mata perlombaan, baik lomba individu ataupun berkelompok yang dikemas dalam 3 jenis kegiatan yaitu kegiatan bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, kegiatan bidang keterampilan kepramukaan dan bela negara serta kegiatan bidang keterampilan hidup dan manajerial.
Di samping itu, anggota Gerakan Pramuka Penggalang juga tetap dibiasakan untuk mengamalkan Kode Kehormatan Pramuka dan melestarikan budaya melalui kegiatan festival budaya berupa pentas seni dan karnaval.
Gubernur Bali selaku Ketua Mabida (Majelis Pembimbing Daerah) Gerakan Pramuka Bali dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Provinsi Bali, KN Boy Jayawibawa mengatakan, apabila kita membaca kutipan dari Baden Powell bahwa Kepramukaan adalah suatu persahabatan atau persaudaraan yang menyenangkan, begitu pula halnya dengan Lomba Tingkat Regu Penggalang IV Bali Tahun 2023 yang diselenggarakan ini, yang selain untuk meningkatkan kecakapan dan keterampilan serta rasa tanggung jawab, juga menjadi momentum dalam meningkatkan rasa persaudaraan.
Sebagaimana yang kita ketahui, Gerakan Pramuka selaku penyelenggara pendidikan kepramukaan mempunyai peran besar dalam pembentukan kepribadian generasi muda dan peningkatan kecakapan hidup kaum muda yang sangat penting untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Selain itu, pengabdian yang kita lakukan ini juga merupakan bagian dari pendidikan di dalam Gerakan Pramuka, kemudian semua bentuk pengabdian yang kita lakukan tersebut sejalan dengan kode kehormatan pramuka yaitu Tri Satya dan Dasa Darma, katanya
Di semua kode kehormatan pramuka ditekankan pentingnya bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang antara lain diwujudkan dengan saling menolong dalam semangat persaudaraan tanpa membeda-bedakan, sehingga motto “Satyaku kudarmakan, darmaku kubaktikan” akan senantiasa terpatri didalam jiwa dan sanubari kepramukaan, ungkapnya
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Dewan Kehormatan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali, Kepala Satuan Pengawas Internal Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali. Para Kapus Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali, dan Ketua Pimpinan Satuan Karya Pramuka Tingkat Daerah Bali,
***
Pewarta: Yadnya Win